Jakarta (ANTARA) - Organisasi Islam yang menjadi wadah resmi habaib se-Indonesia, Rabithah Alawiyah, menegaskan bahwa meski hasil pemilu itu penting, namun persatuan bangsa merupakan hal yang jauh lebih penting.
"Apa pun hasilnya, kita tetap harus berpegang pada semangat ukhuwah. Pemilu penting, tetapi yang lebih penting adalah persatuan kita sebagai satu bangsa," demikian pernyataan resmi Ketua Umum Rabithah Alawiyah, Habib Zen Bin Smith lewat keterangan persnya, Jumat.
Habib Zen Bin Smith menegaskan bahwa organisasinya tidak terkait dengan urusan politik praktis. Namun sebagai bagian dari anak bangsa yang cinta negara, Rabithah selalu peduli dengan kepentingan politik kebangsaan.
Terlepas dari apapun hasil yang nanti diputuskan, Rabithah berharap KPU tetap menjaga keadilan dan kejujurannya dalam penyelesaian perhitungan suara. Juga seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persatuan di atas segala perbedaan pandangan.
"Jangan lupa bahwa kemenangan yang didapat dengan kejujuran akan sangat berarti bagi kita semua," ujarnya.
Habib Zen menilai, pemilu atau segala hajatan demokrasi adalah salah satu cara untuk membentuk pemerintahan yang adil dan benar-benar mewakili rakyat, serta memperkokoh persatuan bangsa.
Karena tujuannya mulia, maka semua pihak yang terlibat mesti menjalankan peran secara mulia pula. Mulai dari penyelenggara, pengawas, peserta pemilu, hingga pendukung diminta mengedepankan kejujuran dan keadilan demi pemilu yang bermartabat.
"Cara-cara yang bermartabat ini mesti menjadi semangat seluruh pihak yang terlibat dalam pemilu. Dengan cara yang jujur dan adil. Jika pelaksanaannya demikian, tentu apapun hasilnya akan bisa diterima seluruh pihak dengan penuh kedewasaan," kata Habib Zen.
Rabithah Alawiyah: Hasil pemilu penting, tapi persatuan lebih penting
19 April 2019 17:07 WIB
Sejumlah pedagang dan warga mengikuti doa bersama dan berbagi Jenang Sungsum di pasar setempat, Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/4/2019). ANTARA FOTO/Maulana Surya/aa
Pewarta: M Arief Iskandar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: