Prabowo: Pemilu damai kalau tidak ada kecurangan
17 April 2019 10:43 WIB
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (tengah) menyapa warga seusai menggunakan hak pilihnya di TPS 041, Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/4/2019). (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Bogor (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menilai pemilu akan berlangsung damai kalau tidak ada berlangsung bersih dan tidak ada kecurangan dalam penyelenggaraannya.
"Kalau pemilu damai maka harus bersih dan tidak ada kecurangan, baru bisa damai," kata Prabowo usai memberikan suaranya di TPS 041, Bogor, Rabu.
Dia mengatakan dirinya dan para pendukungnya tidak bisa menjamin pemilu berlangsung damai karena yang bisa menjaminnya adalah yang memiliki kekuasaan.
Prabowo mengibaratkan seperti pertandingan sepak bola, kalau ada satu tim merasa wasitnya berat sebelah maka tim tersebut tidak puas dengan berlangsungnya pertandingan.
"Penonton yang pendukung kesebelasan itu tidak puas, kalau itu terjadi bagaimana saya bisa jamin. Saya tidak punya kekuasaan," ujarnya.
Karena itu dia menghimbau kepada para penyelenggara pemilu untuk bekerja profesional untuk kepentingan bangsa Indonesia.
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan para pendukungnya selalu menunjukkan sikap tertib dan damai ketika kampanye namun mereka tidak ingin dibohongi dan dicurangi.
"Berkali-kali kami kumpul dengan jutaan orang, dalam dua jam sampah bersih. Kami ingin benar-benar terhormat dan damai," katanya.
Prabowo Subianto memberikan suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 041 Kampung Curug RT 02 RW 09, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu pagi.
Prabowo datang didampingi Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon.
"Kalau pemilu damai maka harus bersih dan tidak ada kecurangan, baru bisa damai," kata Prabowo usai memberikan suaranya di TPS 041, Bogor, Rabu.
Dia mengatakan dirinya dan para pendukungnya tidak bisa menjamin pemilu berlangsung damai karena yang bisa menjaminnya adalah yang memiliki kekuasaan.
Prabowo mengibaratkan seperti pertandingan sepak bola, kalau ada satu tim merasa wasitnya berat sebelah maka tim tersebut tidak puas dengan berlangsungnya pertandingan.
"Penonton yang pendukung kesebelasan itu tidak puas, kalau itu terjadi bagaimana saya bisa jamin. Saya tidak punya kekuasaan," ujarnya.
Karena itu dia menghimbau kepada para penyelenggara pemilu untuk bekerja profesional untuk kepentingan bangsa Indonesia.
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan para pendukungnya selalu menunjukkan sikap tertib dan damai ketika kampanye namun mereka tidak ingin dibohongi dan dicurangi.
"Berkali-kali kami kumpul dengan jutaan orang, dalam dua jam sampah bersih. Kami ingin benar-benar terhormat dan damai," katanya.
Prabowo Subianto memberikan suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 041 Kampung Curug RT 02 RW 09, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu pagi.
Prabowo datang didampingi Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: