Kampanye Macron untuk EU ditunda sehubungan kebakaran Notre-Dame
16 April 2019 21:26 WIB
Suasana Katedral Notre-Dame usai kebakaran yang menghancurkan sebagian besar bangunan bersejarah tersebut di Paris, Prancis, Selasa (16/4/2019). Katedral Notre-Dame merupakan bangunan kuno yang dibangun pada 1163 pada masa pemerintahan Louis VII. Katedral direnovasi besar-besaran pada tahun 1845. Katedral ini termasuk salah satu gereja roman katolik yang terkenal di seluruh dunia. ANTARA FOTO/REUTERS/Gonzalo Fuentes/wsj.
Paris (ANTARA) - Kampanye Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk pemilihan di Uni Eropa ditangguhkan sehubungan dengan kebakaran yang terjadi di Katedral Notre-Dame, kata politisi Prancis Nathalie Loiseau, yang menjadi ujung tombak kampanye tersebut.
"Kami semua melewati saat-saat yang amat sangat berduka. Daftar "renaisans" dapat dipahami sebagai bagian dari kepentingan persatuan nasional. Oleh sebab itu kami menunda pelaksanaan kampanye sampai pemberitahuan berikutnya," cuit Loiseau pada akun Twitternya.
Partai LREM yang mengusung Macron telah mencalonkannya untuk pemilihan Uni Eropa (EU) di bawah daftar yang disebut "Renaisans".
Sumber: Reuters
Baca juga: Miliarder Arnault donasikan Rp3,1 triliun untuk Notre-Dame
Baca juga: Menteri: pemicu kebakaran Katedral Notre Dame masih diselidiki
"Kami semua melewati saat-saat yang amat sangat berduka. Daftar "renaisans" dapat dipahami sebagai bagian dari kepentingan persatuan nasional. Oleh sebab itu kami menunda pelaksanaan kampanye sampai pemberitahuan berikutnya," cuit Loiseau pada akun Twitternya.
Partai LREM yang mengusung Macron telah mencalonkannya untuk pemilihan Uni Eropa (EU) di bawah daftar yang disebut "Renaisans".
Sumber: Reuters
Baca juga: Miliarder Arnault donasikan Rp3,1 triliun untuk Notre-Dame
Baca juga: Menteri: pemicu kebakaran Katedral Notre Dame masih diselidiki
Penerjemah: Maria Dian A
Editor: Gusti Nur Cahya Aryani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: