Liga Champions
Sukses di mata Solskjaer
15 April 2019 17:31 WIB
Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer dan pemain Manchester United Jesse Lingard setelah pertandingan pertama perempat final Liga Champions melawan Barcelona di Old Trafford, Manchester, pada 10 April 2019. (REUTERS/ANDREW YATES).
Jakarta (ANTARA) - Siapa yang tidak ingin mendulang sukses di tengah situasi yang makin kompetitif? Manusiawi, bila Ole Gunnar Solskjaer melambungkan keinginan meraih sukses sebagai manajer Manchester United.
Solskjaer ingin meraih treble sebagaimana diraih oleh Alex Ferguson pada 1999. Sosok berpaspor Norwegia itu mengutarakan keinginannya itu jelang duel antara Manchester united melawan Barcelona yang diadakan di Camp Nou di ajang Liga Champions pada Rabu pekan ini.
Stadion Camp Nou menyimpan sejarah bagi Solskjaer saat membawa Manchester United menang atas Bayern Muenchen dua puluh tahun lalu di ajang Liga Champions.
Manchester United kalah 0-1 dari Barcelona dalam laga leg pertama melawan Barcelona.
Baca juga: Barcelona kalahkan MU 1-0 berkat gol bunuh diri
Manajer yang kini berusia 46 tahun itu bertekad meraih kemenangan, bahkan mengobarkan perlawanan saat berlaga di Stadion Camp Nou.
"Saya beranggapan penampilan kami berangsur membaik. Suatu hari nanti, meski tantangan di depan tidaklah mudah. Sepak bola kian berubah dan ada begitu banyak klub yang memiliki banyak uang. Di Inggris, demikian sulit sampai ke peringkat enam klasemen."
"Saya tidak percaya takdir, tetapi saya siap berusaha terus meraih sukses, dengan tidak menyerah begitu saja," katanya sebagaimana dikutip dari lama ESPN.
Solskjaer secara terang benderang mendefinisikan sukses sebagai buah dari kerja keras dan kesungguhan meraih yang terbaik di masa depan.
Baca juga: Solskjaer akui comeback di Camp Nou akan jauh lebih sulit
Solskjaer ingin meraih treble sebagaimana diraih oleh Alex Ferguson pada 1999. Sosok berpaspor Norwegia itu mengutarakan keinginannya itu jelang duel antara Manchester united melawan Barcelona yang diadakan di Camp Nou di ajang Liga Champions pada Rabu pekan ini.
Stadion Camp Nou menyimpan sejarah bagi Solskjaer saat membawa Manchester United menang atas Bayern Muenchen dua puluh tahun lalu di ajang Liga Champions.
Manchester United kalah 0-1 dari Barcelona dalam laga leg pertama melawan Barcelona.
Baca juga: Barcelona kalahkan MU 1-0 berkat gol bunuh diri
Manajer yang kini berusia 46 tahun itu bertekad meraih kemenangan, bahkan mengobarkan perlawanan saat berlaga di Stadion Camp Nou.
"Saya beranggapan penampilan kami berangsur membaik. Suatu hari nanti, meski tantangan di depan tidaklah mudah. Sepak bola kian berubah dan ada begitu banyak klub yang memiliki banyak uang. Di Inggris, demikian sulit sampai ke peringkat enam klasemen."
"Saya tidak percaya takdir, tetapi saya siap berusaha terus meraih sukses, dengan tidak menyerah begitu saja," katanya sebagaimana dikutip dari lama ESPN.
Solskjaer secara terang benderang mendefinisikan sukses sebagai buah dari kerja keras dan kesungguhan meraih yang terbaik di masa depan.
Baca juga: Solskjaer akui comeback di Camp Nou akan jauh lebih sulit
Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: