Bulu tangkis
"Minnions" ingin tampil lebih jelang Olimpiade 2020
13 April 2019 20:34 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon saat bertanding melawan ganda putra Cina Zhang Nan/Liu Cheng pada babak pertama All England 2019 di Arena Brimingham, Inggris, Rabu (6/3/2019). Kevin/Marcus gagal melaju ke babak kedua setelah dikalahkan Zhang Nan/Liu Cheng dengan skor 19-21, 22-20 dan 17-21. (ANTARA FOTO/Widya Amelia/Humas PP PBSI/hma/pras).
Jakarta (ANTARA) - Kekalahan yang dialami Kevin Sanjaya Sukamuljo-Marcus Fernaldi Gideon di semifinal Singapore Open 2019 menjadi bahan evaluasi agar performanya bisa kembali cemerlang jelang perhitungan poin Olimpiade Tokyo 2020.
"Masih banyak yang perlu dipelajari. Kedepannya mudah-mudahan habis perhitungan Olimpiade dimulai kami bisa sangat siap," tutur Marcus melalui keterangan resmi yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu petang.
Pada laga semifinal ini, "Minnions" harus mengakui keunggulan pasangan Takeshi Kamura-Keigo Sonoda (Jepang) yang mengalahkan mereka dengan skor 21-13, 10-21, dan 19-21.
Baca juga: "Minions" gagal melaju ke babak final
Mereka pun menanggapi kekalahan pertandingan yang dilakoni selama 48 menit itu.
"Gim pertama kami main cukup baik. Gim kedua kami kehilangan cukup banyak poin ya, buat mereka (jadi) bangkit. Jadi mereka bisa mengeluarkan semua kemampuannya. Memang selalu susah kalau mereka mainnya bisa in," tutur Kevin menjelaskan.
"Masih banyak yang perlu dipelajari. Kedepannya mudah-mudahan habis perhitungan Olimpiade dimulai kami bisa sangat siap," tutur Marcus melalui keterangan resmi yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu petang.
Pada laga semifinal ini, "Minnions" harus mengakui keunggulan pasangan Takeshi Kamura-Keigo Sonoda (Jepang) yang mengalahkan mereka dengan skor 21-13, 10-21, dan 19-21.
Baca juga: "Minions" gagal melaju ke babak final
Mereka pun menanggapi kekalahan pertandingan yang dilakoni selama 48 menit itu.
"Gim pertama kami main cukup baik. Gim kedua kami kehilangan cukup banyak poin ya, buat mereka (jadi) bangkit. Jadi mereka bisa mengeluarkan semua kemampuannya. Memang selalu susah kalau mereka mainnya bisa in," tutur Kevin menjelaskan.
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019
Tags: