Samarinda (ANTARA) - Manajemen Borneo FC akhirnya melepas pelatih asal Italia, Fabio Lopez yang dipersiapkan menjadi juru racik tim musim kompetisi 2019 tahun ini.

Pelatih yang baru tiga bulan bergabung dengan skuad berjuluk " Pesut Etam" tersebut harus angkat kaki lebih awal sebelum kompetisi Liga 1 2019 bergulir.

Berdasarkan informasi, Fabio Lopez telah resmi didepak dari skuat Borneo sejak Senin (8/4/2019) malam.

Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin, kepada awak media di Samarinda, Selasa, membenarkan hengkangnya pelatih utama mereka.

"Keputusan tersebut kita ambil setelah adanya evaluasi tim dan juga disepakati kedua belah pihak," jelasnya.

Ia membantah kabar jika ada permasalahan antara Borneo FC dengan mantan pelatih PSMS medan itu.

Menurut Nabiel, tidak ada alasan lain melepas Fabio Lopez selain keputusan bersama.

"Terhitung sejak kemarin, kami sepakat untuk mengakhiri kerjasama. Keputusan ini diambil untuk membuat Borneo FC lebih baik lagi kedepannya," ucapnya.

Meski demikian, kabar lain menyebutkan bahwa kepergian Fabio Lopez tidak lepas dari hasil buruk tim asal Kota Samarinda itu dalam Piala Presiden 2019 yang baru lalu.

Pasalnya, dari tiga laga yang mereka jalani dalam kejuaraan pra-musim Piala Presiden, skuat Pesut Etam tidak sekalipun berhasil mencuri poin, bahkan untuk mencetak gol saja tidak mampu.

Karena hal tersebut, suporter dan pecinta sepak bola di Samarinda mulai menyoroti kinerja Fabio.

Namun, Nabil belum terbuka soal pelatih yang akan menggantikan Fabio Lopez, meskipun Ia mengakui sudah menjallin komunikasi dengan sejumlah figur.

"Nanti kalau sudah final dan semuanya beres saya kasih kabar secepatnya," tegasnya.

Baca juga: PSS Sleman kalahkan Borneo FC di ajang Piala Presiden

Baca juga: Borneo akhiri perburuan pemain