Jakarta (ANTARA) - Gerakan Alumni Universitas Indonesia untuk Jokowi-Amin berkolaborasi dengan Alumni Institut Kesenian Jakarta (IKJ) lkut ke Jokowi, akan menggelar acara "Doa Bersama Lintas Agama dan Festival Seni Budaya" bertajuk "SATUkan Doa Menuju Kemenangan".

Ketua Gerakan Alumni UI untuk Jokowi-Amin, Fajar Soeharto mengatakan, kegiatan akan di selenggarakan di Oval Plaza Epiwalk, Epincentrum, Jakarta, Jumat.

Kegiatan Doa Lintas Agama dan Festival Seni Budaya ini tujuannya untuk mengantarkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 01, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, dapat meraih kemenangan pada pemilu 2019.

Fajar Soeharto menjelaskan, kegiatan ini gelaran puncak dan penutup dari seluruh rangkaian kegiatan deklarasi, blusukan, bakti sosial, dan canvassing, yang selama tiga bulan terakhir telah dilakukan oleh Gerakan Alumni Ul untuk Jokowi-Amin dan IKJ Ikut Ke Jokowi, serta alumni-alumni dari berbagai perguruan tinggi, SMA, serta komunitas relawan lainnya.

Konsep besar acara ini, kata dia, dibangun dengan semangat merayakan pesta demokrasi yang damai, positif, serta penuh sukacita, sehingga para pemilih nantinya hadir ke tempat pemungutan suara (TPS), dengan damai dan penuh suka cita.

Alumni IKJ, Leny Lolang, menambahkan, acara Doa Bersma Lintas Agama dan Festival Seni Budaya ini akan diisi dengan berbagai pertunjukan seni budaya dari seluruh nusantara seperti tari Ratoh, tari Kecak, Marawis, paduan suara, aksi perkusi, dangdut rakyat, pembacaan puisi, serta nyanyian lagu-lagu kebangsaan," katanya.

Menurut dia, para artis dan seniman penampilannya, antara lain, Addie MS, Oppie Andaresta, Michael Idol, Jalu Praditina, PM TOH, Michel Idol, serta tarian Zaman dari Aceh, musik hadrah, dan musik tekno dari Saikoji.

Fajar Soeharto mengingatkan lagi, bahwa pada 12 Januari, Gerakan Alumni UI untuk Jokowi-Amin, telah mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan capres-cawapres Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin. Deklarasi dukungan, diselenggarakan di Parkir Timur Senayan, Jakarta.

"Kami bersyukur bahwa gerakan kami kemudian bergulir dan menjadi inspirasi bagi para sahabat alumni perguruan tinggi dan SMA serta relawan komunitas, yang mewakili suara kaum terpelajar dan 'silent majority' untuk menggaungkan semangat kebenaran dan kebaikan dalam proses pilpres 2019," katanya.

Gerakan Alumni UI untuk Jokowi-Amin, kata dia, kini kembali mengajak semua pihak untuk berkumpul dalam acara penutup, dengan menggalang doa bersama lintas agama, menjelang hari pencoblosan, demi mengantarkan capres-cawapres 01 menuju kemenangan.

"Kami mengundang seluruh tokoh perwakilan agama yang akan bersama-sama membacakan doa demi kebaikan dan perdamaian bangsa dalam proses pemilihan presiden dan wakil residen, yang tujuannya satu, untuk Indonesia Maju," katanya.

Pengurus Gerakan Alumni UI untuk Jokowi-Amin, Toto Sujito, menambahkan, rangkaian acara Doa Bersama Lintas Agama dan Festival Seni Budaya, dikemas dalam format pesta rakyat yang mengangkat ragam musik, tari, puisi, dan lagu dari berbagai elemen masyarakat, sebelum menuju puncak acara doa bersama.

"Tema utama kami, seiring dengan pesan kunci dari capres-cawapres 01 adalah semangat toleransi dan saling menghargai perbedaan, seperti tertuang dalam semangat ideologi Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Bahwa, Bangsa Indonesia memiliki kekayaan seni budaya dan agama yang patut kita syukuri dan jaga bersama," katanya.

Menurut Toto, cita-cita menuju Indonesia maju hanya dapat terwujud melalui persaudaraan dan kebersamaan dari seluruh komponen bangsa. "Kita beragam, tapi bersatu dalam Indonesia," katanya.

(T.R024)