Makassar (ANTARA) - Puluhan prajurit Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VI (Lantamal) melakukan ritual unik dengan terjun ke laut setelah mendapat kenaikan pangkat.

"Tradisi unik ini sudah berlangsung lama dan begitu ada anggota yang naik pangkat langsung melakukan tradisi ini," ujar Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Lantamal VI Letkol Marinir Akhmad Mukhroji di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan sebanyak 62 personel Lantamal VI menerima kenaikan pangkat per 1 April 2019 yang rinciannya adalah, 25 personel Bintara, 18 personel Tamtama dan 19 personel PNS.

Letkol Marinir Akhmad mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat yang telah dicapai para personel dan tentunya dengan bertambahnya pangkat satu tingkat lebih tinggi dapat memacu semangat dan motivasi.

Para personel Lantamal VI diharapkan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya hendaknya selalu meningkatkan diri dengan belajar dan berlatih sehingga tugas-tugas yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik.

Dia menuturkan kenaikan pangkat ini hendaknya juga dapat memotivasi Personel Lantamal VI lainnya sehingga para prajurit dan PNS Mako Lantamal VI dapat melaksanakan tugas pokok sesuai fungsi masing-masing yang pada akhirnya memberikan kontribusi positif di kedinasan.

"Ke depan proses kenaikan pangkat akan semakin selektif dan kompetitif, untuk itu saya menghimbau kepada para prajurit dan PNS Mako Lantamal VI agar selalu membekali diri dan menyiapkan diri dengan kemampuan serta semangat kerja keras," katanya.

Pada pelaksanaan tradisi unik terjun ke laut tersebut, juga dilaksanakan tradisi Voordebog yang merupakan tradisi TNI AL, di mana diberlakukan bagi prajurit TNI AL yang naik pangkat menjadi Kopral Dua (Kopda) yaitu pada saat pengukuhan pangkat baru menggunakan pakaian dinas upacara.

Baca juga: Lantamal VI-Pelabuhan Makassar kolaborasi penanganan persampahan

Baca juga: Prajurit Lantamal VI Selami Dasar Laut Pulau Samalona