Piala Presiden 2019
Laga semifinal kedua, Persebaya tetap inginkan kemenangan atas Madura
3 April 2019 19:49 WIB
Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman (kanan) didampingi M Syaifuddin (kiri) saat konferensi pers menjelang semifinal putaran pertama Piala Presiden 2019 di Surabaya, Selasa (2/4). (Foto Fiqih Arfani)
Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman tetap menargetkan kemenangan pada laga semifinal putaran kedua Piala Presiden 2019 melawan tuan rumah Madura United pada Sabtu (6/4).
Pertandingan akan dilangsungkan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Madura.
“Target tetap dan kami semua menginginkan kemenangan,” ujarnya kepada wartawan usai pertandingan Persebaya melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Rabu.
Hasil laga tersebut berakhir dengan skor 1-0 untuk Persebaya melalui gol tunggal yang dicetak oleh Manuchehr Jalilov menit ke-64 melalui sundulan kepala setelah memanfaatkan umpan silang Amido Balde.
Tim berjuluk Bajul Ijo itu minimal bermain seri di Madura untuk lolos ke final dan menghadapi pemenang antara Kalteng Putra dan Arema FC.
Meski hanya memiliki waktu dua hari, namun pelatih asal Jawa Barat tersebut tetap optimistis dengan kemampuan dan kualitas pemain-pemainnya sehingga mampu meraih hasil positif.
“Waktu hanya dua hari dan kami maksimalkan semua pemain yang siap tempur. Mari nikmati dulu kemenangan ini, lalu fokus ke pertandingan putaran kedua,” ucap Djanur, sapaan akrabnya.
Mengomentari laga melawan Madura United, ia bersyukur karena mampu memenangkan pertandingan di laga yang dinilainya sangat sulit, terlebih di 45 menit babak pertama.
Menurut dia, penampilan anak asuhnya tidak sesuai harapan di menit-menit awal, tapi mampu berbalik unggul menguasai permaiann di babak kedua, bahkan mencetak satu gol.
“Kalau ditanya puas atau tidak, ya kami belum puas. Beberapa peluang juga belum mampu dimanfaatkan di depan gawang. Tapi, syukurlah satu gol kemenangan yang sangat berarti,” katanya.
Hal senada disampaikan pemain Persebaya, Irfan Jaya, yang mengatakan satu gol di GBT menjadi modal berharga untuk bermain di putaran kedua.
“Kami tetap bermain ‘all out’ dan harus menang di Madura. Seluruh pemain wajib fokus dan waktu dua hari ini akan kami gunakan berlatih sebaik-baiknya,” kata gelandang yang membela Timnas Indonesia di ajang Asian Games 2018 tersebut.
Baca juga: Persebaya bekuk Madura United 1-0
Baca juga: Persebaya targetkan gol cepat hadapi Madura United
Baca juga: Puluhan ribu bonek berhenti bernyanyi semenit kenang Eri Irianto
Pertandingan akan dilangsungkan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Madura.
“Target tetap dan kami semua menginginkan kemenangan,” ujarnya kepada wartawan usai pertandingan Persebaya melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Rabu.
Hasil laga tersebut berakhir dengan skor 1-0 untuk Persebaya melalui gol tunggal yang dicetak oleh Manuchehr Jalilov menit ke-64 melalui sundulan kepala setelah memanfaatkan umpan silang Amido Balde.
Tim berjuluk Bajul Ijo itu minimal bermain seri di Madura untuk lolos ke final dan menghadapi pemenang antara Kalteng Putra dan Arema FC.
Meski hanya memiliki waktu dua hari, namun pelatih asal Jawa Barat tersebut tetap optimistis dengan kemampuan dan kualitas pemain-pemainnya sehingga mampu meraih hasil positif.
“Waktu hanya dua hari dan kami maksimalkan semua pemain yang siap tempur. Mari nikmati dulu kemenangan ini, lalu fokus ke pertandingan putaran kedua,” ucap Djanur, sapaan akrabnya.
Mengomentari laga melawan Madura United, ia bersyukur karena mampu memenangkan pertandingan di laga yang dinilainya sangat sulit, terlebih di 45 menit babak pertama.
Menurut dia, penampilan anak asuhnya tidak sesuai harapan di menit-menit awal, tapi mampu berbalik unggul menguasai permaiann di babak kedua, bahkan mencetak satu gol.
“Kalau ditanya puas atau tidak, ya kami belum puas. Beberapa peluang juga belum mampu dimanfaatkan di depan gawang. Tapi, syukurlah satu gol kemenangan yang sangat berarti,” katanya.
Hal senada disampaikan pemain Persebaya, Irfan Jaya, yang mengatakan satu gol di GBT menjadi modal berharga untuk bermain di putaran kedua.
“Kami tetap bermain ‘all out’ dan harus menang di Madura. Seluruh pemain wajib fokus dan waktu dua hari ini akan kami gunakan berlatih sebaik-baiknya,” kata gelandang yang membela Timnas Indonesia di ajang Asian Games 2018 tersebut.
Baca juga: Persebaya bekuk Madura United 1-0
Baca juga: Persebaya targetkan gol cepat hadapi Madura United
Baca juga: Puluhan ribu bonek berhenti bernyanyi semenit kenang Eri Irianto
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: