Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi 15 kali gempa bumi di wilayah Sabang, Pulau Weh, Provinsi Aceh pada Senin (1/4) pagi, namun guncangan tidak dirasakan oleh masyarakat.

"Sudah 15 kali gempa, tapi guncangan tidak dirasakan," kata Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Daryono yang dihubungi di Jakarta, Senin.

BMKG mencatat gempa bumi magnitudo 5,2 terjadi di wilayah Kota Sabang, Senin (1/4) tepat pukul 6.46 WIB, tetapi tidak menimbulkan potensi gelombang tsunami. Titik koordinat episenter berada di 7,63 lintang utara, dan 95,09 bujur timur.

Pusat gempa terjadi di laut dengan jarak sekitar 194 kilometer arah Barat Laut Kota Sabang, Aceh, yang memiliki kedalaman 10 kilometer.

Kemudian terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 5,4 pada pukul 08.23 WIB dengan episenter 7.67 Lintang Utara dan 94,35 Bujur Timur pada kedalaman 10 kilometer dengan jarak 224 kilometer barat laut Sabang.

Menurut Daryono, kekuatan gempa susulan semakin mengecil dan tidak berpotensi tsunami.*


Baca juga: Gempa 5,2 SR di Sabang tidak timbulkan tsunami

Baca juga: Sabang aman pascagempa 5,7 SR