Sepak Bola Nasional
Kalteng Putra janjikan permainan menyerang lawan Persija
28 Maret 2019 15:51 WIB
CEO Kalteng Putra Agustiar Sabran (kanan) berbincang dengan media saat berada di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, sebelum berangkat menuju Bekasi untuk menonton timnya bertanding melawan Persija di babak delapan besar Piala Presiden 2019, Kamis, (28/3/19). (FOTO ANTARA/Adi Wibowo)
Palangka Raya (ANTARA) - Chief Executive Officer (CEO) Kalteng Putra Agustiar Sabran meminta doa dan dukungan masyarakat Kalimantan Tengah dan menjanjikan permainan menyerang saat tim berjuluk Laskar Isen Mulang tersebut berhadapan dengan melawan tuan rumah Persija Jakarta pada Kamis (28/3).
"Tim pelatih dan pemain hari ini akan berusaha memenangkan pertandingan, namun dukungan dan doa dari masyarakat juga sangat penting untuk memuluskan keinginan tim agar bisa melaju ke babak empat besar Piala Presiden tahun 2019," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kalteng menonton melalui siaran langsung salah satu televisi swasta yang ada di Indonesia, karena tim asuhan Mario Gomes De Oliviera akan menghadapi tim kuat serta juara Liga I Indonesia di Stadioan Patriot Chandrabhaga, sekitar pukul 15.30 WIB.
Baca juga: Persija tak ingin Kalteng Putra jadi batu sandungan
Agustiar juga berjanji, permainan Patrick Wanggai dan kawan-kawan tentunya tidak seperti permainan yang disajikan pada saat fase penyisihan Grup C beberapa waktu lalu.
"Kalteng Putra akan tampil menyerang serta memberikan tontonan yang bagus untuk masyarakat. Meski tim kami merupakan tim yang baru promosi ke Liga I, namun hal tersebut bukanlah masalah," tegasnya.
Saat ini seluruh pemain dalam kondisi prima dan siap bertanding untuk meraih kemenangan. Persiapan telah dilakukan secara matang, sehingga wajar jika optimisme untuk melaju ke babak selanjutnya sangatlah besar. Mario Gomes De Oliviera beserta asisten pelatih lainnya juga sudah meracik dan meramu strategi jitu untuk menghadapi Persija. Apalagi pihaknya menyadari, pelatih Persija yakni Ivan Kolev, merupakan seorang pelatih yang memiliki segudang pengalaman karena pernah menangani sejumlah tim besar di Indonesia.
"Pemain Kalteng putra siap perang dan kondisi mereka semuanya bugar, bahkan siap memberikan permainan menyerang sesuai instruksi pelatih," pungkasnya.
Baca juga: Kalteng Putra optimistis singkirkan Persija
"Tim pelatih dan pemain hari ini akan berusaha memenangkan pertandingan, namun dukungan dan doa dari masyarakat juga sangat penting untuk memuluskan keinginan tim agar bisa melaju ke babak empat besar Piala Presiden tahun 2019," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kalteng menonton melalui siaran langsung salah satu televisi swasta yang ada di Indonesia, karena tim asuhan Mario Gomes De Oliviera akan menghadapi tim kuat serta juara Liga I Indonesia di Stadioan Patriot Chandrabhaga, sekitar pukul 15.30 WIB.
Baca juga: Persija tak ingin Kalteng Putra jadi batu sandungan
Agustiar juga berjanji, permainan Patrick Wanggai dan kawan-kawan tentunya tidak seperti permainan yang disajikan pada saat fase penyisihan Grup C beberapa waktu lalu.
"Kalteng Putra akan tampil menyerang serta memberikan tontonan yang bagus untuk masyarakat. Meski tim kami merupakan tim yang baru promosi ke Liga I, namun hal tersebut bukanlah masalah," tegasnya.
Saat ini seluruh pemain dalam kondisi prima dan siap bertanding untuk meraih kemenangan. Persiapan telah dilakukan secara matang, sehingga wajar jika optimisme untuk melaju ke babak selanjutnya sangatlah besar. Mario Gomes De Oliviera beserta asisten pelatih lainnya juga sudah meracik dan meramu strategi jitu untuk menghadapi Persija. Apalagi pihaknya menyadari, pelatih Persija yakni Ivan Kolev, merupakan seorang pelatih yang memiliki segudang pengalaman karena pernah menangani sejumlah tim besar di Indonesia.
"Pemain Kalteng putra siap perang dan kondisi mereka semuanya bugar, bahkan siap memberikan permainan menyerang sesuai instruksi pelatih," pungkasnya.
Baca juga: Kalteng Putra optimistis singkirkan Persija
Pewarta: Kasriadi/Adi Wibowo
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019
Tags: