Jakarta (ANTARA) - Anggota Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Ridlwan Habib mengatakan imbauan capres Joko Widodo agar pendukungnya berbaju putih saat ke tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April nanti wajar dan tidak melanggar asas Pemilu.

"Baju warna putih tanpa angka atau gambar bukan peraga kampanye, sah dan boleh dipakai ke TPS," ujar Ridlwan Habib di Jakarta, Kamis.

Menurut Ridlwan, ajakan berbaju warna putih itu justru menyemangati para pendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Jadi teringat terus karena di surat suara Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf memakai baju warna putih, " ujar Ridlwan.

Secara berkelakar, Ridlwan menyebut TPS sebagai singkatan dari "Tusuk Putih Saja".

Ridlwan meyakini imbauan Jokowi itu akan ditaati oleh jutaan pemilihnya di Indonesia.

"Kita akan melihat nanti, 17 April, TPS seluruh Indonesia memutih, warga antusias memilih yang baju putih. Tusuk putih saja, TPS, " tuturnya.

Sebelumnya beredar di media sosial foto tulisan tangan dengan tinta biru yang dibubuhi tanda tangan dan tertulis nama Joko Widodo yang diyakini ditulis langsung oleh Jokowi kepada para pendukungnya.

Foto tulisan tangan Jokowi ini diunggah oleh akun Instagram @fadjroelrachman.

Pada kampanye terbuka di Kalimantan Timur hari ini, Kamis (28/3), Jokowi juga mengingatkan ribuan peserta yang datang agar memilih baju putih dan memakai baju warna putih saat ke TPS 17 April 2019.