Ditpolair Polda Papua kerahkan kapal patroli angkut bantuan
22 Maret 2019 10:55 WIB
KM.Kp Tanjung Kamdara milik Ditpolair Polda Papua dikerahkan untuk mengangkut bantuan ke Kampung Yongsu, Distrik Raveirara,Kabupaten Jayapura. foto diambil Kamis (21/3). (ANTARA News Papua/Evarukdijati)
Jayapura (ANTARA) - Direktorat Polair Polda Papua mengerahkan kapal patroli KP.Tanjung Kamdara untuk mengangkut bantuan korban banjir bandang yang ada di kampung Yongsu Desoyo, Distrik Raveirara,Kabupaten Jayapura.
KM.Kp Tanjung Kamdara yang merupakan bantuan Mabes Polri, baru dua minggu diterima Ditpolair Polda Papua dan langsung digunakan untuk mengangkut berbagai bantuan untuk masyarakat yang tertimpa musibah, kata Dirpolair Polda Papua Kombes Bambang Karjanto kepada Antara di Jayapura, Jumat (22/3)
Dia mengatakan, saat ke Yongsu, Kamis (21/3) kapal tersebut membawa berbagai bantuan baik itu dari Majelis Rakyat Papua (MRP), Departemen Keuangan,Dinas Sosial Kabupaten Jayapura, serta komonitas seperti dari JSG Jayapura, Jayapura Family 87 dan Badan Taskir Dinas Kelautan Papua.
“Bantuan tersebut sudah disalurkan dan diterima warga Yongso,” kata Bambang seraya menambahkan untuk mencapai Distrik Raveirara hanya dapat dijangkau dengan menggunakan kapal berukuran kecil namun kapal tersebut tidak bisa berlabuh karena tidak ada pelabuhan.
Akibatnya kapal hanya bisa lego jangkar di tengah laut sehingga bantuan yang dibawa terlebih dahulu dipindahkan ke perahu motor dan dibawa ke pantai yang memiliki ombang cukup besar.
“Keluar dan masuk ke pantai Yongsu, harus dipandu dengan masyarakat setempat,” kata Kombes Bambang.
Dirpolair Polda Papua mengatakan, jumlah warga yang bermukim di kampung tersebut sekitar 300 jiwa dan belum ada laporan mana masyarakat yang meninggal.
Banjir bandang yang melanda Kabupaten Jayapura, Sabtu (16/3) menewaskan 104 warga serta 93 orang dilaporkan hilang.
Ribuan warga saat ini mengungsi ke berbagai lokasi yang dianggap aman di sekitar Sentani.
KM.Kp Tanjung Kamdara yang merupakan bantuan Mabes Polri, baru dua minggu diterima Ditpolair Polda Papua dan langsung digunakan untuk mengangkut berbagai bantuan untuk masyarakat yang tertimpa musibah, kata Dirpolair Polda Papua Kombes Bambang Karjanto kepada Antara di Jayapura, Jumat (22/3)
Dia mengatakan, saat ke Yongsu, Kamis (21/3) kapal tersebut membawa berbagai bantuan baik itu dari Majelis Rakyat Papua (MRP), Departemen Keuangan,Dinas Sosial Kabupaten Jayapura, serta komonitas seperti dari JSG Jayapura, Jayapura Family 87 dan Badan Taskir Dinas Kelautan Papua.
“Bantuan tersebut sudah disalurkan dan diterima warga Yongso,” kata Bambang seraya menambahkan untuk mencapai Distrik Raveirara hanya dapat dijangkau dengan menggunakan kapal berukuran kecil namun kapal tersebut tidak bisa berlabuh karena tidak ada pelabuhan.
Akibatnya kapal hanya bisa lego jangkar di tengah laut sehingga bantuan yang dibawa terlebih dahulu dipindahkan ke perahu motor dan dibawa ke pantai yang memiliki ombang cukup besar.
“Keluar dan masuk ke pantai Yongsu, harus dipandu dengan masyarakat setempat,” kata Kombes Bambang.
Dirpolair Polda Papua mengatakan, jumlah warga yang bermukim di kampung tersebut sekitar 300 jiwa dan belum ada laporan mana masyarakat yang meninggal.
Banjir bandang yang melanda Kabupaten Jayapura, Sabtu (16/3) menewaskan 104 warga serta 93 orang dilaporkan hilang.
Ribuan warga saat ini mengungsi ke berbagai lokasi yang dianggap aman di sekitar Sentani.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019
Tags: