Jayapura (ANTARA) - Pengurus Persit KCK Koorcab Korem 172/Praja Wira Yakthi (PWY) membuka dapur lapangan untuk memasak makanan yang akan disalurkan kepada pengungsi korban banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Senin.

Dapur lapangan itu bertempat di Asrama Korem Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura yang dipimpin oleh istri Danrem 172/PWY, Ny Binsar P Sianipar.

"Sebanyak 500 nasi bungkus yang akan disalurkan, dimasak oleh ibu-ibu persit pada malam hari untuk besoknya didistribusikan ke Posko Bantuan Gunung Merah Sentani," kata Ny Binsar P Sianipar.

Menurut dia dapur lapangan itu dibuka untuk memenuhi kebutuhan bahan makanan para korban banjir.

"Saya tentukan kita gelar di Asrama Korem agar memudahkan ibu-ibu Persit untuk membantu memasak dan menyiapkan bahan-bahan yang akan dimasak," katanya.

Dengan perlengkapan dapur lapangan yang digelar di dalam tenda, kata dia, ibu-ibu Persit berbagi tugas memasak nasi dan sayuran serta lauk pauk yang dapat di konsumsi untuk kebutuhan makan para pengungsi pada pagi hari dan seterusnya.

"Malam ini saya sudah membagi tugas kepada ibu-ibu Persit agar memasak makanan buat keperluan sarapan masyarakat yang terkena musibah banjir di posko bantuan dan besok pagi akan kita antar langsung ke posko bantuan lainnya," katanya.

Berbagai bantuan yang datang untuk korban banjir bandang Sentani tidak henti-hentinya berdatangan di Posko Bantuan Gunung Merah.

Tak ketinggalan pula organisasi maupun elemen masyarakat turut ambil bagian memberikan bantuan makanan dan pakaian layak pakai sebagai bentuk kepedulian terhadap korban banjir Sentani.

"Saya harapkan dengan upaya dari ibu-ibu Persit sekarang ini dapat meringankan kesulitan para saudara-saudara kita di tenda-tenda pengungsian untuk memperoleh makanan yang layak khususnya bagi anak-anak," katanya.

Baca juga: BPBD Papua buka dapur umum di Sentani

Baca juga: Tim relawan ACT evakuasi korban banjir bandang di Sentani

Baca juga: Ini yang dibuka Kodam XVII/Cenderawasih di Sentani untuk tangani korban banjir