Gempa tektonik 4,7 SR guncang Timor Tengah Utara
15 Maret 2019 08:52 WIB
Intensitas Gempa NTT Meningkat Seorang staf Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Klas I Kupang menunjuk grafik pergerakan gempa di Kupang, NTT, Senin (18/1). BMKG merilis peningkatan gempa di NTT yang kekuatannya mulai dari 3,0 Skala Richter (SR) sampai 4,9 SR. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/ama/16.
Kupang (ANTARA) - Gempa bumi tektonik berkekutan 4,7 Skala Richter ( SR), Jumat pagi pukul 07.40.03 WITA dilaporkan mengguncang wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggraa Timur.
"Hasil analisa BMKG menunjukkan informasi gempa bumi ini berkekuatan magitudo 4.7," kata Kepala BMKG Kampung Baru- Kupang, Robert Owen Wahyu di Kupang, Jumat melalui pesan WhatsApp.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9.56 LS dan 124.72 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 18 km tenggara Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, pada kedalaman 29 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Belu di tenggara Kefamenanu.
Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Kefamenanu pada skala II – III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 09.11 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, demikian Robert Owen Wahyu.
Baca juga: Gempa 4,1 SR guncang Timor tengah utara
"Hasil analisa BMKG menunjukkan informasi gempa bumi ini berkekuatan magitudo 4.7," kata Kepala BMKG Kampung Baru- Kupang, Robert Owen Wahyu di Kupang, Jumat melalui pesan WhatsApp.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9.56 LS dan 124.72 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 18 km tenggara Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, pada kedalaman 29 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Belu di tenggara Kefamenanu.
Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Kefamenanu pada skala II – III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 09.11 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, demikian Robert Owen Wahyu.
Baca juga: Gempa 4,1 SR guncang Timor tengah utara
Pewarta: Bernadus Tokan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
Tags: