Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup menguat yang didorong peningkatan bursa saham global.

IHSG ditutup menguat sebesar 35,69 poin atau 0,56 persen menjadi 6.413,26. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 8,11 poin atau 0,81 persen menjadi 1.004,18.

"Pada perdagangan hari ini indeks harga saham gabungan kembali ditutup menguat didorong oleh menguatnya indeks bursa global seiring dengan solidnya data ekonomi Amerika. Sementara itu, naiknya beberapa harga komoditas seperti minyak mentah dan emas juga menjadi tambahan katalis positif untuk indeks," kata analis Indopremier Sekuritas Mino kepada Antara di Jakarta, Kamis.

Dibuka melemah, IHSG tak lama langsung kembali menguat dan berada di zona hijau hingga penutupan bursa saham.

Penutupan IHSG diiringi aksi jual saham investor asing yang ditunjukkan dengan aksi jual bersih atau net foreign sell sebesar Rp313,44 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 474.292 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,25 miliar lembar saham senilai Rp9,31 triliun. Sebanyak 221 saham naik, 179 saham menurun, dan 139 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa regional Asia antara lain indeks Nikkei melemah 3,22 poin (0,02 persen) ke 21.287,02, indeks Hang Seng menguat 43,94 poin (0,15 persen) ke 28.851,39, dan indeks Straits Times melemah 2,33 poin (0,07 persen) ke posisi 3.197,92.

Baca juga: Bursa saham Hong Kong ditutup menguat, Hang Seng naik 0,15 persen
Baca juga: Saham Tokyo ditutup cenderung datar tertekan ketidakpastian Brexit
Baca juga: IHSG diprediksi menguat seiring naiknya bursa Asia