Edukasi publik dan industri, AFTECH inisiasi laporan "payment gateway"
12 Maret 2019 16:34 WIB
Wakil Ketua AFTECH Budi Gandasoebrata (ketiga dari kanan) dan Corporate Sales Advisory Group Head BNI Martin Susanto (paling kiri) dalam peluncuran laporan "Understanding the Role of Payment Gateways in Indonesia's Digital Economy" di Jakarta, Selasa (12/3/2019). (ANTARA/Aji Cakti)
Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) menginisiasi penyusunan laporan berjudul "Understanding the Role of Payment Gateways in Indonesia's Digital Economy" dalam rangka memberikan edukasi mengenai sistem transaksi pembayaran daring atau payment gateway kepada masyarakat dan industri.
"Salah satu tujuannya adalah pertama melakukan edukasi kepada masyarakat dan industri, ini sesuatu dari sisi AFTECH karena asosiasi kita juga banyak melakukan riset mengenai lanskap payment gateway," ujar Wakil Ketua AFTECH Budi Gandasoebrata kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa laporan tersebut merupakan inisiatif pihaknya untuk menyebarkan informasi, pengetahuan, model bisnis, potensi serta perkembangan mengenai payment gateway.
"Bagaimana peran payment gateway dan juga peran pemain-pemain lainnya untuk mendorong ekonomi digital, mengingat hal tersebut merupakan sesuatu yang telah dicanangkan pemerintah," ujar Budi di sela-sela peluncuran laporan tersebut.
Dia juga menambahkan bahwa pihaknya ini menonjolkan salah satu peran yang dimainkan oleh payment gateway dan sinerginya dengan ekosistem serta pemain-pemain lainnya, jadi ini seperti lebih pada edukasi dan riset yang disampaikan oleh AFTECH sebagai sebuah asosiasi.
Laporan "Understanding the Role of Payment Gateways in Indonesia's Digital Economy" tersebut dihasilkan melalui workshop yang digelar pada Juli tahun 2018 serta lewat beragam wawancara mendalam yang dilakukan dengan perusahaan-perusahaan fintech, bank dan ahli hukum.
Adapun sejumlah poin utama yang disampaikan dalam laporan ini, di antaranya payment gateway dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, karena hal tersebut secara cepat dapat melayani berbagai model bisnis baru yang muncul akibat perkembangan teknologi dan gaya hidup masyarakat.
Poin berikutnya dari laporan ini ialah perbankan dan fintech khususnya payment gateway berkomitmen untuk saling mendukung dan berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan industri fintech Indonesia.
Poin ketiga dalam laporan tersebut yakni payment gateway menjadi solusi terhadap kondisi saluran pembayaran yang terfragmentasi di Indonesia, yang selama ini menjadi penghalang bagi bisnis kecil untuk bisa masuk ke dalam sistem pembayaran dan berkembang.
"Salah satu tujuannya adalah pertama melakukan edukasi kepada masyarakat dan industri, ini sesuatu dari sisi AFTECH karena asosiasi kita juga banyak melakukan riset mengenai lanskap payment gateway," ujar Wakil Ketua AFTECH Budi Gandasoebrata kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa laporan tersebut merupakan inisiatif pihaknya untuk menyebarkan informasi, pengetahuan, model bisnis, potensi serta perkembangan mengenai payment gateway.
"Bagaimana peran payment gateway dan juga peran pemain-pemain lainnya untuk mendorong ekonomi digital, mengingat hal tersebut merupakan sesuatu yang telah dicanangkan pemerintah," ujar Budi di sela-sela peluncuran laporan tersebut.
Dia juga menambahkan bahwa pihaknya ini menonjolkan salah satu peran yang dimainkan oleh payment gateway dan sinerginya dengan ekosistem serta pemain-pemain lainnya, jadi ini seperti lebih pada edukasi dan riset yang disampaikan oleh AFTECH sebagai sebuah asosiasi.
Laporan "Understanding the Role of Payment Gateways in Indonesia's Digital Economy" tersebut dihasilkan melalui workshop yang digelar pada Juli tahun 2018 serta lewat beragam wawancara mendalam yang dilakukan dengan perusahaan-perusahaan fintech, bank dan ahli hukum.
Adapun sejumlah poin utama yang disampaikan dalam laporan ini, di antaranya payment gateway dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, karena hal tersebut secara cepat dapat melayani berbagai model bisnis baru yang muncul akibat perkembangan teknologi dan gaya hidup masyarakat.
Poin berikutnya dari laporan ini ialah perbankan dan fintech khususnya payment gateway berkomitmen untuk saling mendukung dan berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan industri fintech Indonesia.
Poin ketiga dalam laporan tersebut yakni payment gateway menjadi solusi terhadap kondisi saluran pembayaran yang terfragmentasi di Indonesia, yang selama ini menjadi penghalang bagi bisnis kecil untuk bisa masuk ke dalam sistem pembayaran dan berkembang.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2019
Tags: