Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua meminta semua elemen masyarakat untuk senantiasa menjaga kambtimas dan kebersamaan menjelang pelantikan Bupati Biak terpilih hasil Pilkada serentak 2018, Herry Ario Naap yang dijadwalkan berlangsung pada 14 Maret 2019.

"Adanya perubahan jadwal pelantikan Bupati terpilih yang semula 11 Maret 2019 diundurkan. Gubernur Papua, Lukas Enembe direncanakan akan melantik Bupati definitif Biak ,Herry pada 14 Maret 2019,"kata Ketua Panitia Pelantikan Bupati Biak, Andarias F.Lameky dalam keterangan di Biak,Senin.

Ia mengakui untuk kelancaran kegiatan persiapan pelantikan bupati terpilih pihak Pemkab Biak dan panitia senantiasa berkoordinasi dengan Pemprov Papua mengenai agenda pelantikan.

Dia menyatakan, untuk kelengkapan surat keputusan pengangkatan, pelantikan dan pengucapan sumpah/janji bupati terpilih dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahyo Kumolo diharapkan sudah diterima tim gabungan Pemprov Papua dan Pemkab Biak yang saat ini berada di Jakarta.

"Jika SK sudah diberikan Mendagri, maka pada Senin(11/3) malam, salinan surat keputusannya sudah dapat dibawa ke Gubernur Papua di Jayapura sebagai dasar hukum pelaksanaan pelantikan Bupati Biak terpilih Herry Ario Naap,"katanya.


Menyinggung kesiapan berbagai fasilitas pendukung kegiatan dilakukan panitia pelaksana, dia menjelaskan, sampai saat ini panitia telah siap 99 persen untuk mendukung pelaksanaan pelantikan Bupati terpilih.

Andarias yang juga menjabat Asisten III Sekda Biak mengharapkan keterlibatan semua elemen masyarakat, TNI/Polri, tokoh agama,tokoh adat, perempuan dan pemuda dalam menyukseskan agenda pelantikan Bupati Biak terpilih periode 2019-2024.

Pantauan Antara, hingga, Senin, pukul 10.00 WIT, lokasi tempat kegiatan pelantikan di lapangan atletik Cenderawasih tampak sudah disiapkan panggung dan dibersihkan sebagai tempat pelaksanaan prosesi pelantikan Bupati Herry oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe.