BKPM akan gelar tiga acara untuk genjot investasi
6 Maret 2019 14:47 WIB
Plt. Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Yuliot (kanan) dan Direktur Fasilitas Promosi Daerah BKPM Indra Darmawan (kiri). (ANTARA News/Ade Irma Junida)
Jakarta (ANTARA) - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan menggelar tiga acara besar di International Convention and Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, .pada 11-14 Maret 2019, untuk menggenjot investasi bagi peningkatan lapangan kerja dan pendapatan masyarakat.
Ketiga acara itu yakni Regional Investment Forum (RIF) pada 11 Maret 2019, Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi 2019 pada 12 Maret 2019, dan Koordinasi Pengawalan Investasi Memanfaatkan Aplikasi (Kopi Mantap) pada 13-14 Maret 2019, kata Plt Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Yuliot dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan ketiga acara itu dimaksudkan untuk meningkatkan investasi sekaligus meningkatkan lapangan kerja dan pendapatan masyarakat.
"Rakornas Investasi sebagai kegiatan yang bertujuan untuk melakukan konsolidasi program dan kegiatan bersama aparatur penanaman modal baik di pusat dan di daerah, kemudian Kopi Mantap sebagai upaya untuk mengkoordinasikan pengawalan investasi di daerah dengan memanfaatkan teknologi informasi, serta RIF bertujuan untuk mengkomunikasikan berbagai kemajuan dan peluarg investasi langsung kepada investor," terangnya.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan memberikan arahan dan meluncurkan Kopi Mantap pada kegiatan Rakornas Investasi.
"Rakornas investasi 2019 bertujuan untuk konsolidasi seluruh pemangku kepentingan guna mendorong kegiatan investasi untuk mendorong perluasan penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat," katanya.
Rakornas Investasi merupakan kegiatan tahunan untuk mengonsolidasikan seluruh program dan kegiatan antara Pemerintah Pusat dan Daerah dalam penyusunan kebijakan serta perencanaan, promosi, pelayanan dan pengendalan dan pelaksanaan penanaman modal.
Tahun ini, diperkirakan akan hadir 830 peserta meliputi kepala daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi, Administrator Kawasan Ekonomi Khusus/Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KEK/KPBPB), serta perwakilan kementerian/lembaga.
Hadir sebagai pembicara dalam kegiatan rakornas tersebut Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan beberapa pembicara dari sektor swasta.
Ketiga acara itu yakni Regional Investment Forum (RIF) pada 11 Maret 2019, Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi 2019 pada 12 Maret 2019, dan Koordinasi Pengawalan Investasi Memanfaatkan Aplikasi (Kopi Mantap) pada 13-14 Maret 2019, kata Plt Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM Yuliot dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan ketiga acara itu dimaksudkan untuk meningkatkan investasi sekaligus meningkatkan lapangan kerja dan pendapatan masyarakat.
"Rakornas Investasi sebagai kegiatan yang bertujuan untuk melakukan konsolidasi program dan kegiatan bersama aparatur penanaman modal baik di pusat dan di daerah, kemudian Kopi Mantap sebagai upaya untuk mengkoordinasikan pengawalan investasi di daerah dengan memanfaatkan teknologi informasi, serta RIF bertujuan untuk mengkomunikasikan berbagai kemajuan dan peluarg investasi langsung kepada investor," terangnya.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan memberikan arahan dan meluncurkan Kopi Mantap pada kegiatan Rakornas Investasi.
"Rakornas investasi 2019 bertujuan untuk konsolidasi seluruh pemangku kepentingan guna mendorong kegiatan investasi untuk mendorong perluasan penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat," katanya.
Rakornas Investasi merupakan kegiatan tahunan untuk mengonsolidasikan seluruh program dan kegiatan antara Pemerintah Pusat dan Daerah dalam penyusunan kebijakan serta perencanaan, promosi, pelayanan dan pengendalan dan pelaksanaan penanaman modal.
Tahun ini, diperkirakan akan hadir 830 peserta meliputi kepala daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi, Administrator Kawasan Ekonomi Khusus/Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KEK/KPBPB), serta perwakilan kementerian/lembaga.
Hadir sebagai pembicara dalam kegiatan rakornas tersebut Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan beberapa pembicara dari sektor swasta.
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019
Tags: