Insinyur perempuan NTB didorong terlibat dalam pembangunan
5 Maret 2019 21:47 WIB
Parade Budaya Sasak Sejumlah perempuan berpakaian adat mengikuti parade budaya Sasak di kawasan wisata Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Selasa (26/11). Parade budaya Sasak yang diselenggarakan oleh Samba Villa tersebut bertujuan untuk mengenalkan berbagai budaya Sasak Lombok kepada wisatawan mancanegara dan lokal serta menambah daya tarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Gili Trawangan. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Mataram (ANTARA) - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hj Sitti Rohmi Djalilah mendorong insinyur perempuan provinsi itu terlibat dalam pembangunan di daerah.
"Komunitas insinyur wanita harus dapat menjadi motivasi bagi perempuan, terutama perempuan di NTB untuk berperan besar dalam pembangunan dan kemajuan bagi daerah ini," kata Wagub saat menerima Komunitas Insinyur Wanita "Society of Woman Engineers (SWE) di kantor Gubernur NTB di Mataram, Selasa.
Kunjungan itu sekaligus silaturahim membahas mengenai komunitas SWE yang mewadahi serta menyatukan para perempuan insinyur di NTB yang akan mengadakan seminar dengan tema ''balance for better".
Ummi Rohmi, sapaan akrab Wagub NTB, berharap SWE dapat meningkatkan motivasi para perempuan untuk dapat lebih berpartisipasi dalam membangun NTB.
''Dengan adanya SWE semoga bisa membagikan kebaikan pada semuanya, pada bidang pendidikan dan kesehatan," katanya.
Perwakilan SWE, Fera Fitri Salsabila mengatakan bahwa perempuan harus dapat menyeimbangkan antara karir pekerjaan dan juga keluarga.
''SWE ini dibentuk untuk menyatukan para perempuan insinyur yang ada di NTB dan memberikan edukasi bahwa perempuan harus bisa menyeimbangkan antara karir mereka dan juga keluarganya,'' katanya.
Baca juga: Memprihatin, tingginya buta huruf perempuan NTB
Baca juga: Menteri Yohana: pernikahan usia muda di NTB tinggi
"Komunitas insinyur wanita harus dapat menjadi motivasi bagi perempuan, terutama perempuan di NTB untuk berperan besar dalam pembangunan dan kemajuan bagi daerah ini," kata Wagub saat menerima Komunitas Insinyur Wanita "Society of Woman Engineers (SWE) di kantor Gubernur NTB di Mataram, Selasa.
Kunjungan itu sekaligus silaturahim membahas mengenai komunitas SWE yang mewadahi serta menyatukan para perempuan insinyur di NTB yang akan mengadakan seminar dengan tema ''balance for better".
Ummi Rohmi, sapaan akrab Wagub NTB, berharap SWE dapat meningkatkan motivasi para perempuan untuk dapat lebih berpartisipasi dalam membangun NTB.
''Dengan adanya SWE semoga bisa membagikan kebaikan pada semuanya, pada bidang pendidikan dan kesehatan," katanya.
Perwakilan SWE, Fera Fitri Salsabila mengatakan bahwa perempuan harus dapat menyeimbangkan antara karir pekerjaan dan juga keluarga.
''SWE ini dibentuk untuk menyatukan para perempuan insinyur yang ada di NTB dan memberikan edukasi bahwa perempuan harus bisa menyeimbangkan antara karir mereka dan juga keluarganya,'' katanya.
Baca juga: Memprihatin, tingginya buta huruf perempuan NTB
Baca juga: Menteri Yohana: pernikahan usia muda di NTB tinggi
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
Tags: