Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Indra Sjafri menegaskan posisi 30 pemain yang ada di skuatnya masih belum aman untuk kualifikasi Piala U-23 Asia 2020.

"Meskipun mereka juara Piala U-22 AFF 2019, tidak akan menjamin posisi mereka di tim ini," kata Indra di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin.

Menurut pelatih asal Sumatera Barat itu, satu-satunya yang menjamin tempat pemain di timnas U-23 adalah kualitas.

Adapun saat ini, timnas U-23 sudah memanggil 30 pemain. Mereka merupakan 23 pemain yang meraih juara Piala U-22 AFF 2019 dan tujuh pemain baru.

"Tujuan pemanggilan tujuh pemain itu tidak lain agar skuat lebih kompetitif. Saya juga ingin melihat beberapa posisi yang dibutuhkan," tutur Indra.

Pelatih yang membawa Indonesia juara Piala U-19 AFF tahun 2013 itu memastikan, ke-23 pemain untuk kualifikasi Piala U-23 Asia 2020 bisa dilihat di laga uji coba terakhir melawan Bali United pada 17 Maret 2019.

Timnas U-23 Indonesia menjalani hari pertama pemusatan latihan (TC) pada hari ini, Senin (4/3), sebagai persiapan menuju kualifikasi Piala U-23 Asia tahun 2020 di Vietnam pada 22-26 Maret 2019.

Ada 26 pemain yang mengikuti TC hari pertama ini. Tiga pemain yang merumput di luar negeri yakni Egy Maulana, Saddil, dan Ezra Walian belum bisa bergabung. Selain itu, Todd Rivaldo juga tidak dapat bersama tim karena ketinggalan pesawat.

TC menuju kualifikasi Piala U-23 Asia 2020 dijadwalkan berlangsung sampai 17 Maret 2019.

Di turnamen ini, Indonesia bergabung di Grup K bersama Vietnam, Brunei Darussalam, dan tuan rumah Thailand.