Liga Inggris
Taklukkan Leicester 2-1, pelatih Watford puji kontribusi Deeney
3 Maret 2019 22:54 WIB
Penyerang Watford Troy Deeney melakukan selebrasi seusai timnya memastikan kemenangan 2-1 atas Leicester City dalam laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Vicarage Road, Watford, Inggris, Minggu (3/3/2019). (ANTARA/REUTERS/Matthew Childs)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Watford, Javi Garcia, memuji kontribusi yang diperlihatkan penyerang gaek Troy Deeney dalam kemenangan 2-1 atas Leicester City di Stadion Vicarage Road untuk laga pekan ke-29 Liga Inggris, Minggu.
Menurut Garcia Deeney adalah sosok penting yang menjadi panutan di dalam tim berkat berbagai karakter yang dimiliknya.
"Semua orang tahu betapa pentingnya ia untuk kami, karena karakternya yang sarat profesionalisme, kepribadian baik, ambisi dan pengaruhnya baik di dalam maupun di luar lapangan," kata Garcia kepada Sky Sports selepas pertandingan sebagaimana dilansir Reuters.
Deeney membuka keunggulan Watford saat laga baru berjalan lima menit lewat sundulannya yang memperdaya kiper Kasper Schmeichel.
Setelah tim tamu menyamakan kedudukan lewat gol Jamie Vardy, Watford berhasil memastikan kemenangan melalui gol Andre Gray di masa injury time.
Kemenangan itu membuat Watford mengoleksi 43 poin menyamai raihan peringkat ketujuh Wolverhampton (43) namun tertahan di urutan kedelapan karena tertinggal dalam selisih gol.
Garcia menegaskan bahwa timnya saat ini dipenuhi semangat moral tinggi dan ambisi untuk bisa finis di urutan lebih baik musim ini, namun ia bersikeras untuk menikmati setiap pertandingannya ketimbang ditelan oleh beban ambisi tinggi.
"Masih ada sembilan pertandingan tersisa dan kami sudah mengantongi 43 poin... Saya bisa merasakan ambisi tim ini yang menginginkan lebih," kata Garcia.
"Tapi saya ingin menikmati setiap pertandingan sembari melakukan yang terbaik, itu cara paling benar untuk menikmati hasil spesial di akhir musim nanti," pungkasnya.
Baca juga: Watford tundukkan Leicester di laga debut Rodgers
Baca juga: Walau kalah di laga debut, Rodgers tetap gembira
Menurut Garcia Deeney adalah sosok penting yang menjadi panutan di dalam tim berkat berbagai karakter yang dimiliknya.
"Semua orang tahu betapa pentingnya ia untuk kami, karena karakternya yang sarat profesionalisme, kepribadian baik, ambisi dan pengaruhnya baik di dalam maupun di luar lapangan," kata Garcia kepada Sky Sports selepas pertandingan sebagaimana dilansir Reuters.
Deeney membuka keunggulan Watford saat laga baru berjalan lima menit lewat sundulannya yang memperdaya kiper Kasper Schmeichel.
Setelah tim tamu menyamakan kedudukan lewat gol Jamie Vardy, Watford berhasil memastikan kemenangan melalui gol Andre Gray di masa injury time.
Kemenangan itu membuat Watford mengoleksi 43 poin menyamai raihan peringkat ketujuh Wolverhampton (43) namun tertahan di urutan kedelapan karena tertinggal dalam selisih gol.
Garcia menegaskan bahwa timnya saat ini dipenuhi semangat moral tinggi dan ambisi untuk bisa finis di urutan lebih baik musim ini, namun ia bersikeras untuk menikmati setiap pertandingannya ketimbang ditelan oleh beban ambisi tinggi.
"Masih ada sembilan pertandingan tersisa dan kami sudah mengantongi 43 poin... Saya bisa merasakan ambisi tim ini yang menginginkan lebih," kata Garcia.
"Tapi saya ingin menikmati setiap pertandingan sembari melakukan yang terbaik, itu cara paling benar untuk menikmati hasil spesial di akhir musim nanti," pungkasnya.
Baca juga: Watford tundukkan Leicester di laga debut Rodgers
Baca juga: Walau kalah di laga debut, Rodgers tetap gembira
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: