Sleman, Yogyakarta (ANTARA News) - Badan Kepegawaian, Pelatihan, dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menyediakan "Counseling Corner" atau program konseling khusus bagi aparatur sipil negara (ASN) untuk memenuhi hak-hak aparatur itu.

"Antusiasme ASN yang menggunakan layanan tersebut cukup ramai sejak didirikannya `Counseling Corner` pada 2011," kata psikolog "Counseling Corner" BKPP Kabupaten Sleman, Wirdatul Anisa di Sleman, Kamis.

Dia menjelaskan prosedur untuk mendapatakan pelayanan tersebut, ASN bisa datang langsung ke ruang "Counseling Corner" BKPP Sleman atau jemput bola jika memang di OPD tersebut terdapat tiga orang atau lebih yang akan melakukan konseling.

"Awal dulu memang kebanyakan jemput bola dan ada juga dari instansi untuk menugaskan karyawannya langsung ke sini. Tapi semakin lama semakin banyak yang tahu, ada juga yang mengajukan sendiri, nelepon minta mau konseling," katanya.

Ia mengatakan melalui program tersebut para ASN mendapatkan layanan konseling yang diharapkan dapat meminimalisasi berbagai permasalahan yang dihadapi sehingga dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki ASN,.

Kepala Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Karyawan BKPP Kabupaten Sleman Sri Wahyuni mengatakan layanan tersebut dapat dimanfaatkan ASN Kabupaten Sleman dua kali dalam seminggu Selasa dan Kamis, mulai pukul 08.00 sampai 14.30 WIB bertempat di Ruang "Counseling Corner" Lantai III BKPP Kabupaten Sleman.

"Para ASN yang datang akan mendapatkan layanan konseling yang ditangani ahli di bidang psikologi. Adapun layanan yang didapatkan, meliputi konseling problematika, konseling pra-nikah, dan konseling pengembangan diri (karir)," katanya.

Menurut dia, ASN selaku manusia biasa, dalam hidupnya pasti mengalami permasalahan.

"Dengan program tersebut diharapkan permasalahan internal dan eksternal dapat diselesaikan, sehingga dapat meningkatakan kinerja dan pelayanan yang prima Kepada masyarakat," katanya.

Ia menjelaskan tentang perlunya "Counseling Corner" karena banyak ASN mempunyai masalah di luar lingkup pekerjaan, namun memengaruhi kinerja di kantor.

Oleh karena itu, katanya, layanan konseling itu untuk mendorong kinerja mereka tetap optimal.

"Supaya kinerja ASN tetap baik mendorongnya adalah lewat konseling ini. Masalah apapun boleh dibicarakan di sini, bukan hanya terkait pekerjaan tapi bisa masalah keluarga, pengasuhan, konflik. Ini juga bisa sebagai pengembangan karir, agar motivasinya terus meningkat," katanya.

Baca juga: Pemkab Sleman siap terapkan kompetensi PNS

Baca juga: PNS Sleman menyusut 1.000 orang