BNN sosialisasi program P4GN melalui seni pewayangan
19 Februari 2019 11:59 WIB
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Kepala BNN, Heru Winarko dan Ketua Umum Sena Wangi, Suparmin Sunjoyo di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa (19/02/2019). Dokumen BNN
Jakarta (ANTARA News) - Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan nota kesepahaman dengan Sekertariat Nasional Pewayangan Indonesia (Sena Wangi) untuk melakukan sosialisasi Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang disisipkan saat pertunjukan wayang.
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Kepala BNN Heru Winarko dan Ketua Umum Sena Wangi Suparmin Sunjoyo di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa.
"Dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman ini bertujuan untuk membangun kesadaran masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba melalui aktivitas seni perwayangan," kata Heru dalam keterangan tertulis.
Di tengah ancaman penyalahgunaan narkoba yang begitu masif, dirasa perlu bagi BNN untuk melakukan sinergitas dengan berbagai komponen masyarakat, termasuk kelompok pecinta dan pelakon seni perwayangan.
"Narkoba menjalar keberbagai aspek kehidupan. Hal tersebut yang juga dilakukan oleh BNN untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba ke berbagai aspek kehidupan, termasuk budaya dan kesenian," kata Heru.
Sena Wangi merupakan lembaga masyarakat mandiri yang berusaha mengembangkan dan melestarikan seni pewayangan sebagai salah satu pilar kebudayaan Indonesia.
Melalui kerjasama ini, BNN berharap para pelakon seni pewayangan dapat menyisipkan berbagai informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat melalui berbagai pertunjukan pewayangan.
Bersama BNN, Sena Wangi sepakat untuk bersinergi dan membentuk relawan antinarkoba di kalangan para pecinta dan pelakon seni pewayangan.
Hal lain yang disepakati adalah pembinaan dan peningkatan peran serta Sena Wangi sebagai penggiat anti Narkoba dan pelaksanaan tes uji narkoba.
Sebagai bentuk kongkrit dari nota kesempatan ini, dilakukan panandatanganan kerja sama antara Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN Dunan Ismail Isja, dengan Ketua Umum Persatuan Pendalangan Indonesia (PEPADI) Kondang Sutrisno.
Kerja sama ini merupakan landasan bagi kedua pihak untuk dapat melakukan tindak lanjut berbagai program dan kegiatan penanganan permasalahan narkoba sesuai dengan ruang lingkup yang telah disepakati bersama.
Baca juga: MPR sosialisasikan empat pilar di Lampung lewat wayang kulit
Baca juga: Kemenkominfo sosialisasi Pemilu 2019 melalui pagelaran wayang
Baca juga: Ketika prevalensi penyalahguna narkoba meningkat
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Kepala BNN Heru Winarko dan Ketua Umum Sena Wangi Suparmin Sunjoyo di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa.
"Dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman ini bertujuan untuk membangun kesadaran masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba melalui aktivitas seni perwayangan," kata Heru dalam keterangan tertulis.
Di tengah ancaman penyalahgunaan narkoba yang begitu masif, dirasa perlu bagi BNN untuk melakukan sinergitas dengan berbagai komponen masyarakat, termasuk kelompok pecinta dan pelakon seni perwayangan.
"Narkoba menjalar keberbagai aspek kehidupan. Hal tersebut yang juga dilakukan oleh BNN untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba ke berbagai aspek kehidupan, termasuk budaya dan kesenian," kata Heru.
Sena Wangi merupakan lembaga masyarakat mandiri yang berusaha mengembangkan dan melestarikan seni pewayangan sebagai salah satu pilar kebudayaan Indonesia.
Melalui kerjasama ini, BNN berharap para pelakon seni pewayangan dapat menyisipkan berbagai informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat melalui berbagai pertunjukan pewayangan.
Bersama BNN, Sena Wangi sepakat untuk bersinergi dan membentuk relawan antinarkoba di kalangan para pecinta dan pelakon seni pewayangan.
Hal lain yang disepakati adalah pembinaan dan peningkatan peran serta Sena Wangi sebagai penggiat anti Narkoba dan pelaksanaan tes uji narkoba.
Sebagai bentuk kongkrit dari nota kesempatan ini, dilakukan panandatanganan kerja sama antara Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN Dunan Ismail Isja, dengan Ketua Umum Persatuan Pendalangan Indonesia (PEPADI) Kondang Sutrisno.
Kerja sama ini merupakan landasan bagi kedua pihak untuk dapat melakukan tindak lanjut berbagai program dan kegiatan penanganan permasalahan narkoba sesuai dengan ruang lingkup yang telah disepakati bersama.
Baca juga: MPR sosialisasikan empat pilar di Lampung lewat wayang kulit
Baca juga: Kemenkominfo sosialisasi Pemilu 2019 melalui pagelaran wayang
Baca juga: Ketika prevalensi penyalahguna narkoba meningkat
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Tags: