Debat Capres
PPLN Kuala Lumpur nonton bareng debat capres
17 Februari 2019 22:06 WIB
Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur menggelar nonton bareng debat calon presiden putaran kedua di Aula Hasanuddin KBRI Kuala Lumpur, Minggu (17/2/2019) malam. (ANTARA News/Agus Setiawan)
Kuala Lumpur (ANTARA News) - Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur menggelar nonton bareng debat calon presiden putaran kedua di Aula Hasanuddin KBRI Kuala Lumpur, Minggu malam.
Acara yang dimulai pukul 21.00 waktu Malaysia tersebut dibuka oleh Ketua PPLN Kuala Lumpur Agung Cahaya Sumirat dilanjutkan dengan sambutan Wakil Kepala KBRI Kuala Lumpur Krishna Hannan.
Sejumlah partai politik yang hadir PKB, PDI Perjuangan, PAN, Partai Demokrat, Partai Perindo, PPP, Partai Hanura, dan Partai Gerindra. Selain itu juga dihadiri relawan dari kedua pasangan calon.
Wakil Kepala KBRI Kuala Lumpur Krishna Hannan dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada PPLN Kuala Lumpur yang telah melaksanakan aspirasi bersama untuk melaksanakan nonton bareng.
"Marilah kita ikuti nonton bareng debat Capres secara bersama-sama sebagai bahan masukan untuk menambah wawasan kita semua. Sesama bangsa Indonesia beda pendapat merupakan hal yang wajar. Marilah apa yang kita saksikan menjadikan bahan untuk memilih sesuai hati nurani kita," katanya.
Krishna Hannan ketika diwawancarai bersama wartawan Malaysia seusai memberikan sambutan mengatakan debat capres sekarang merupakan tahap kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada 17 Januari.
"Debat capres ini nanti akan dilanjutkan untuk tahap ketiga pada 17 Maret 2019. Kalau nonton barengnya tergantung bagaimana teman-teman PPLN nanti. Kami dengan senang hati akan memfasilitasi," katanya.
Untuk Pemilu di Malaysia, ujar Krishna, dibagi menjadi enam wilayah, yakni Kuala Lumpur, Penang, Sabah, Johor Bahru, dan Tawau.
"Pada masing-masing tempat dibentuk PPLN, tugas kita adalah mendata calon pemilih dan melakukan seleksi atau verifikasi terhadap data yang dipilih. Data sudah lengkap dan dikirim ke Jakarta. Di Malaysia ada 1,5 juta pemilih sedangkan di Kuala Lumpur ada sekitar 500 ribuan," katanya.
Baca juga: Generasi milenial ikut nonton bareng debat capres
Acara yang dimulai pukul 21.00 waktu Malaysia tersebut dibuka oleh Ketua PPLN Kuala Lumpur Agung Cahaya Sumirat dilanjutkan dengan sambutan Wakil Kepala KBRI Kuala Lumpur Krishna Hannan.
Sejumlah partai politik yang hadir PKB, PDI Perjuangan, PAN, Partai Demokrat, Partai Perindo, PPP, Partai Hanura, dan Partai Gerindra. Selain itu juga dihadiri relawan dari kedua pasangan calon.
Wakil Kepala KBRI Kuala Lumpur Krishna Hannan dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada PPLN Kuala Lumpur yang telah melaksanakan aspirasi bersama untuk melaksanakan nonton bareng.
"Marilah kita ikuti nonton bareng debat Capres secara bersama-sama sebagai bahan masukan untuk menambah wawasan kita semua. Sesama bangsa Indonesia beda pendapat merupakan hal yang wajar. Marilah apa yang kita saksikan menjadikan bahan untuk memilih sesuai hati nurani kita," katanya.
Krishna Hannan ketika diwawancarai bersama wartawan Malaysia seusai memberikan sambutan mengatakan debat capres sekarang merupakan tahap kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada 17 Januari.
"Debat capres ini nanti akan dilanjutkan untuk tahap ketiga pada 17 Maret 2019. Kalau nonton barengnya tergantung bagaimana teman-teman PPLN nanti. Kami dengan senang hati akan memfasilitasi," katanya.
Untuk Pemilu di Malaysia, ujar Krishna, dibagi menjadi enam wilayah, yakni Kuala Lumpur, Penang, Sabah, Johor Bahru, dan Tawau.
"Pada masing-masing tempat dibentuk PPLN, tugas kita adalah mendata calon pemilih dan melakukan seleksi atau verifikasi terhadap data yang dipilih. Data sudah lengkap dan dikirim ke Jakarta. Di Malaysia ada 1,5 juta pemilih sedangkan di Kuala Lumpur ada sekitar 500 ribuan," katanya.
Baca juga: Generasi milenial ikut nonton bareng debat capres
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: