Jakarta (ANTARA News) - Pengamat perkotaan Universitas Trisakti Nirwono Joga menekankan kedua calon presiden untuk mewujudkan kota yang berkelanjutan dengan membangun berbagai infrastruktur pendukung.
"Untuk mewujudkan kota yang berkelanjutan, maka infrastruktur seperti untuk pejalan kaki dan pesepeda justru harus diutamakan," katanya saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, hal tersebut lebih penting diprioritaskan ketimbang membangun jalan layang semata yang notabene untuk memfasilitasi pengguna kendaraan pribadi.
"Masyarakat harus dibiasakan berjalan kaki atau bersepeda dalam kegiatan sehari-hari di pusat kota," kata Nirwono.
Hal lain yang perlu dilakukan dalam pengembangan kota adalah peremajaan atau revitalisasi kampung kumuh, permukiman padat penduduk dan bangunan atau kawasan yang terbengkalai menjadi kawasan terpadu berbasis transportasi massal (transit oriented communities/TOC).
"Hal ini berupa penataan ulang bangunan dan lingkungan, penyediaan hunian vertikal, beserta sanitasi, air bersih, energi listrik, gas, pengolahan sampah dan limbah ramah lingkungan," paparnya.
Menurutnya, pengembangan infrastruktur transportasi massal harus dilihat sebagai pendukung pergerakan manusia dan pembangkit ekonomi daerah-daerah yang dilaluinya.
Baca juga: Capres diminta paparkan kebijakan energi untuk dorong ekonomi
Baca juga: Menhub nilai infrastruktur "tulang punggung" pembangunan nasional
Debat Capres
Pengamat tekankan capres wujudkan kota berkelanjutan
15 Februari 2019 17:38 WIB
Pengamat perkotaan Universitas Trisakti Nirwono Joga. (ANTARA/ Sella Panduarsa Gareta)
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: