Jokowi dijadwalkan buka Tanwir Muhammadiyah di Bengkulu
14 Februari 2019 22:21 WIB
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Senin (11/2/2019) di sela konferensi pers soal Sidang Tanwir Muhammadiyah di Bengkulu pada 15-17 Februari 2019. (ANTARA News/ Anom Prihantoro)
Bengkulu (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Sidang Tanwir Muhammadiyah ke-51 tahun 2019 yang dilaksanakan di Bengkulu pada 15 hingga 17 Februari 2019.
"Pembukaan dihadiri Presiden Jokowi," kata Kepala Penerangan Korem 041 Gamas (Kapenrem) Mayor ARM Budi Satria di Bengkulu, Kamis, malam.
Sedangkan penutupannya, ia menambahkan, dari informasi jadwal penutupan kegiatan pada Minggu (17/2) akan dilakukan Wapres Jusuf Kalla.
Untuk waktu kedatangan presiden, sebutnya hingga saat ini masih dirapatkan dan akan diinformasikan lebih lanjut.
Sementara kegiatan wapres dijadwalkan menggelar sejumlah kegiatan antara lain peresmian pengemasan milik PT Semen Padang di area rencana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pulau Baai, Peresmian Integrated Terminal Operating System (ITOS) di Pulau Baai dan penyerahan asuransi nelayan.
Ada pula penandatanganan MoU antara PT Angkasa Pura II dan Kementerian Perhubungan RI, serta MoU antara Pemprov Bengkulu dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) terkait proyek kerja sama pembangunan rel kereta api.
Baca juga: Sidang Tanwir Muhammadiyah bahas empat agenda besar
Baca juga: Jusuf Kalla buka Tanwir Aisyiah di Surabaya
"Pembukaan dihadiri Presiden Jokowi," kata Kepala Penerangan Korem 041 Gamas (Kapenrem) Mayor ARM Budi Satria di Bengkulu, Kamis, malam.
Sedangkan penutupannya, ia menambahkan, dari informasi jadwal penutupan kegiatan pada Minggu (17/2) akan dilakukan Wapres Jusuf Kalla.
Untuk waktu kedatangan presiden, sebutnya hingga saat ini masih dirapatkan dan akan diinformasikan lebih lanjut.
Sementara kegiatan wapres dijadwalkan menggelar sejumlah kegiatan antara lain peresmian pengemasan milik PT Semen Padang di area rencana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pulau Baai, Peresmian Integrated Terminal Operating System (ITOS) di Pulau Baai dan penyerahan asuransi nelayan.
Ada pula penandatanganan MoU antara PT Angkasa Pura II dan Kementerian Perhubungan RI, serta MoU antara Pemprov Bengkulu dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) terkait proyek kerja sama pembangunan rel kereta api.
Baca juga: Sidang Tanwir Muhammadiyah bahas empat agenda besar
Baca juga: Jusuf Kalla buka Tanwir Aisyiah di Surabaya
Pewarta: Helti Marini S
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019
Tags: