Medan (ANTARA News) - Bank Indonesia (BI) Medan, Sumatera Utara (Sumut), menyiapkan dana senilai Rp2,6 triliun untuk kebutuhan dana masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri 1428 H di wilayah Sumut dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). "Untuk di Sumut saja ada Rp1,6 triliun dan jumlah itu dinilai cukup untuk kebutuhan warga selama Ramadhan dan Idul Fitri," kata Kepala Bidang Ekonomi dan Moneter BI Medan, Maurids Damanik, di Medan, Jumat. Selain menyiapkan dana yang mencukupi, BI Medan juga melakukan pembukaan kantor meski dalam jam terbatas pada tanggal 17 hingga 19 Oktober 2007 yang masih merupakan hari libur nasional. "Pada tanggal 17 - 19 Oktober, BI buka terbatas untuk kegiatan kas/tunai kliring dan RTGS," katanya. BI juga sudah menghimbau, agar masing-masing bank di daerah Sumut dan NAD itu menyiapkan uang tunai yang mencukupi dalam mesin ATM-nya sehingga masyarakat tidak perlu khawatir untuk bisa mendapatkan uang tunai. Mengenai penukaran uang baru guna kebutuhan Idul Fitri, menurut dia, sangat diminati warga yang ditandai dalam dua hari saja yakni pada tanggal 1 dn 2 Oktober, transaksi mencapai Rp3 miliar. Penyelenggaraan penukaran uang baru yang digelar BI itu dilakukan untuk memenuhi keinginan warga Medan. Sejak tanggal 1 hingga tanggal 11 Oktober, program penukaran uang itu digelar di Lapangan Merdeka, tanggal 5-11 Oktober dilanjutkan di Tapian Daya Medan, tanggal 9-11 Oktober digelar oleh instansi pemerintah dan swasta, dan tanggal 15-19 Oktober kembali digelar di Tapian Daya yang melibatkan kas keliling BI, dan 20-21 Oktober kembali dilaksanakan di Tapian Daya yang dilakukan oleh lima PPUPK berkaitan dengan penyelenggaraan Lebaran Fair di lokasi itu. (*)