Bekasi (ANTARA News) - Pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera mengaku tak menganggap penting hasil imbang 2-2 laga uji coba melawan tim nasional U-22 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu.

Pasalnya, menurut Alfredo Vera timnya bermain dengan cukup baik di laga tersebut, mengingat ia baru berkesempatan memimpin dua sesi latihan Bhayangkara setelah resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala.

"Kami ingin menang memang, tapi saya lihat semua pemain berusaha maksimal. Mungkin hasil pertandingan tadi tidak terlalu penting bagi saya," kata Alfredo Vera dalam jumpa pers purnalaga.

Laga tersebut dinilai Alfredo Vera sebagai kesempatan yang baik untuk mengetahui sejauh mana para pemain bisa menjalan skema yang ingin diterapkan dalam skuat The Guardians itu.

"Yang penting kita bisa lihat apa yang kita punya dan kurang, apa yang harus diperbaiki," ujar mantan pelatih Persebaya Surabaya itu.

"Tapi mengingat kami cuma berkesempatan dua kali latihan sebelum pertandingan, saya pikir hasilnya cukup bagus, terutama dalam penerapan taktik," kata Alfredo Vera menambahkan.

Baca juga: Jelang uji coba kontra Timnas U-22, Bhayangkara umumkan penunjukan Alfredo Vera

Hal senada juga disampaikan gelandang Bhayangkara, Rachmad Hidayat, yang mengakui laga uji coba melawan Timnas U-22 memberi kesempatan untuk ia dan rekan-rekannya menyerap skema permainan arahan pelatih buru.

"Uji coba ini cukup bagus buat kita, karena ada pelatih baru, Kami harus memahami taktik baru, belajar pelan-pelan," kata Rachmad.

Bhayangkara sempat tertinggal dua gol di pertengahan awal babak pertama lewat gol pemainnya sendiri Andy Setyo Nugroho yang membela Timnas U-22 dan eksekusi penalti Gian Zola.

Namun kemudian Bhayangkara berhasil menyamakan kedudukan melalui dua gol jarak jauh yang dilesakkan Ilham Udin Armayn serta Maldini Pali, dua pemain yang sempat merasakan sentuhan tangan Pelatih Timnas U-22 Indra Sjahri saat di skuat Timnas U-19.

Baca juga: Kebobolan dua gol, Timnas U-22 ditahan imbang Bhayangkara 2-2