Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan pemenang dari Sayembara Desain Kawasan Tapak Medan Merdeka dan Desain Interior Tugu Nasional di Balaikota Jakarta, Selasa.

Sayembara yang telah dibuka sejak bulan Desember 2018 diikuti oleh para profesional di bidang arsitek dan interior yang berjumlah 26 tim.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan juga terlibat langsung dalam proses penjurian, dimana
proses penentuan pemenang sayembara tersebut berlangsung ketat.

Para peserta dituntut memberikan paparan desain mereka dalam memperkuat karakteristik kawasan Monas sebagai alun-alun Indonesia di depan para dewan juri.

“Sebelum saya bacakan apa yang sudah tertulis, saya ingin sampaikan terima kasih yang sudah memberikan paparan, tentu proses penyusunan karya yang Anda kerjakan panjang,” kata Anies.

Dia juga mengakui bahwa karya dari para peserta memberikan banyak perspektif mengenai kawasan Medan Merdeka serta Tugu Nasional di masa depan.

“Sebagai dewan juri, saya mengalami banyak sekali pengalaman unik, saya juga belajar banyak dari desain teman-teman semua,” kata Gubernur.

Adapun enam pemenang tersebut terdiri dari tiga pemenang Sayembara Desain Tapak Kawasan Medan Merdeka yakni juara pertama atas nama tim Nelly Lolita, juara Kedua atas nama tim Achmad Tardiyana dan juara Ketiga atas nama tim Gregorius Supie Yolodi.

Sedangkan, untuk pemenang Desain Interior Tugu Nasional yakni juara pertama atas nama tim Mei Mumpuni, juara kedua atas nama Marya Rasantina dan juara ketiga atas nama Yudhistira.

Anies juga menambahkan, pengumuman pemenang ini merupakan babak awal untuk proses revitalisasi Kawasan Medan Merdeka dan Tugu Nasional.

“Ini akan lanjut ke babak baru dan kita akan bawa terus sampai level pelaksanaan. InsyaAllah akan membawa perubahan untuk Monas yang kita banggakan,” kata Gubernur.