Paris (ANTARA News) - Saham-saham Bursa Prancis berakhir melemah pada perdagangan Senin (28/1), dengan indeks acuan CAC-40 di Paris turun 0,76 persen atau 37,24 poin, menjadi 4.888,58 poin.

Sebanyak 33 saham dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40 tercatat mengalami penurunan harga.

Pemimpin global dalam transformasi digital Prancis, Atos, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,60 persen.

Diikuti oleh saham Dassault Systemes, perusahaan perangkat lunak Prancis yang berspesialisasi dalam desain 3D, yang merosot 2,60 persen, serta pemasok komponen otomotif Prancis Valeo turun 2,44 persen.

Sementara itu, raksasa aeronautika Prancis Safran menguat 0,41 persen, merupakan peraih keuntungan tertinggi (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan kosmetik multinasional Prancis, L`Oreal, yang bertambah 0,30 persen, serta konglomerat media multinasional Prancis Vivendi naik tipis 0,09 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

Baca juga: Analis: Rupiah diprediksi terus menguat, Fed cenderung "dovish"

Baca juga: IHSG ditutup melemah 0,37 persen seiring bursa saham global