Padang (ANTARA News) - Kesebelasan Semen Padang menyiapkan strategi khusus untuk membongkar taktik "parkir bus" atau menumpuk pemain di lini pertahanan saat menghadapi PS Tira untuk mengamankan kemenangan laga kandang.
Asisten Pelatih Semen Padang Weliansyah di Padang, Kamis mengatakan strategi ini terus dilatih agar dalam laga nanti tim dapat meraih hasil maksimal.
Ia mengakui strategi parkir bus atau yang dikenal dengan "compact defend" tersebut banyak digunakan oleh tim-tim yang ingin mengamankan poin dalam laga tandang.
Menurut dia, saat ini tim sangat jarang bermain terbuka dan menyerang karena mereka ingin meraih hasil imbang atau memenangkan laga dengan menumpuk pemain di lini pertahanan kemudian mencetak gol dengan skema serangan balik.
"Saya telah menekankan kepada anak-anak agar bermain tenang dan tidak terburu-buru melakukan serangan dalam laga nanti. Mereka harus sabar membongkar pertahanan lawan, jika prinsip bermain mereka baik maka gol pertama akan datang diikuti gol-gol selanjutnya," kata dia.
Sementara untuk pemain inti yang akan diturunkan dalam laga nanti hampir sama dengan skuad tim saat Liga 2 2018 lalu. Hanya ada beberapa penambahan pemain seperti Teja Paku Alam sebagai penjaga gawang, dua pemain belakang Syaiful Indra Cahya dan Muhammad Rifqi serta dua pemain asing Shukurali Pulatov dan Nildo Victria Juffo.
Untuk pemain asing kemungkinan belum diturunkan karena terkendala regulasi dari PSSI, pihaknya masih menunggu kepastian hingga esok. Sedangkan untuk Syaiful Indra Cahya yang terkena cedera saat latihan, dirinya juga masih menunggu kepastian dari dokter apakah Syaiful dapat diturunkan esok hari.
Apabila Syaiful fit 100 persen tentu akan kita turunkan namun jika belum fit kita mainkan pemain lain dengan kualitas yang sama,? kata dia
Dirinya memastikan pemain yang akan turun merupakan pemain yang paling fit, pihaknya telah menggenjot stamina, fisik dan teknik pemain sejak menjalani latihan pada 10 Januari lalu.
Secara mental dan taktik dalam latihan sudah berjalan dengan baik, kini tinggal aplikasi di lapangan saja, kata dia.
Sementara itu asisten pelatih PS Tira Miftah Mukson mengakui saat ini komposisi tim mereka belum sempurna karena masih menjalankan seleksi terhadap pemain. Menurut dia tim ini masih dalam periode latihan umum dan belum masuk dalam taktik dalam pertandingan.
"Kita akan mencoba memaksimalkan pemain yang ada dan kita datang ke sini bukan untuk berlibur namun bekerja keras meraih hasil terbaik," katanya.
Kesebelasan Semen Padang dan PS Tira sama-sama ditinggal pelatih kepala mereka yang mengambil lisensi AFC A Pro ke Spanyol. Pelatih kepala Semen Padang Syafrianto Rusli dan pelatih kepala PS Tira Rahmad Darmawan tergabung bersama 23 pelatih yang dikirim PSSI ke Spanyol untuk mengikuti lisensi tersebut.
Dalam pertandingan babak 32 besar Piala Indonesia yang digelar di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Sumatera Barat pada Jumat (25/1) besok, kedua tim masing-masing dipegang oleh asisten pelatih mereka yakni Semen Padang dibesut Weliansyah dan PS Tira dikomandoi oleh Miftah Mukson.
Kedua asisten pelatih tersebut pernah sama-sama mengambil lisensi kepelatihan dan keduanya mengklaim saling mengenal strategi permainan masing-masing.
Piala Indonesia
Semen Padang siapkan strategi bongkar taktik "parkir bus"
24 Januari 2019 23:53 WIB
Semen Padang FC (istimewa)
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: