Berada di alam terbuka bagus untuk suasana hati
20 Januari 2019 08:01 WIB
Konsep Wisata Lestari Pengunjung menikmati panorama Telaga Tambing dengan kabutnya di pagi hari di Desa Sedoa, Lore Utara, Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (10/1). Kawasan yang berada di atas 1.700 mdpl dan dikelola Balai Taman Nasional Lore Lindu (BTNLL) itu dikembangkan sebagai kawasan eko wisata berkonsep lestari dengan azas pemanfaatan kawasan hutan yang ramai dikunjungi wisatawan baik asing maupun lokal pada setiap hari libur. (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)
Jakarta (ANTARA News) - Berada di alam terbuka bahkan hanya lima menit bisa bermanfaat positif untuk suasana hati Anda, menurut studi dalam The Journal of Positive Psychology,
Seperti dikutip dari Indian Express, Minggu, studi ini mengungkapkan bukti kuat bahwa berkontak dengan alam meningkatkan kesehatan manusia, termasuk kesejahteraan emosional.
Untuk sampai pada hasil, peneliti melakukan dua studi dengan bantuan partisipasi dari mahasiswa. Dalam studi pertama, mereka memeriksa apakah kontak lima menit dengan alam dapat memengaruhi emosi "hedonis dan transenden-diri".
Dalam studi kedua, peneliti mengamati apakah perbaikan dalam suasana hati bergantung pada durasi waktu yang dihabiskan di luar.
Hasilnya, kontak singkat mengarah pada peningkatan "baik emosi hedonis maupun transenden-diri", sementara durasi kontak, bagaimanapun, tidak berpengaruh pada peningkatan ini.
Menurut sebuah laporan di Time, menghabiskan waktu di ruang hijau dapat membantu meningkatkan kesehatan mental sekaligus menjadikan seseorang lebih bahagia.
Baca juga: 5 tips meningkatkan kesehatan mental tahun 2019
Baca juga: Kiat memulai gaya hidup aktif
Baca juga: Kiat kelola stres agar tak menjadi depresi
Baca juga: Ingin bahagia? pilih teman yang menyenangkan
Seperti dikutip dari Indian Express, Minggu, studi ini mengungkapkan bukti kuat bahwa berkontak dengan alam meningkatkan kesehatan manusia, termasuk kesejahteraan emosional.
Untuk sampai pada hasil, peneliti melakukan dua studi dengan bantuan partisipasi dari mahasiswa. Dalam studi pertama, mereka memeriksa apakah kontak lima menit dengan alam dapat memengaruhi emosi "hedonis dan transenden-diri".
Dalam studi kedua, peneliti mengamati apakah perbaikan dalam suasana hati bergantung pada durasi waktu yang dihabiskan di luar.
Hasilnya, kontak singkat mengarah pada peningkatan "baik emosi hedonis maupun transenden-diri", sementara durasi kontak, bagaimanapun, tidak berpengaruh pada peningkatan ini.
Menurut sebuah laporan di Time, menghabiskan waktu di ruang hijau dapat membantu meningkatkan kesehatan mental sekaligus menjadikan seseorang lebih bahagia.
Baca juga: 5 tips meningkatkan kesehatan mental tahun 2019
Baca juga: Kiat memulai gaya hidup aktif
Baca juga: Kiat kelola stres agar tak menjadi depresi
Baca juga: Ingin bahagia? pilih teman yang menyenangkan
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2019
Tags: