Palu, (ANTARA News) - Kantor Imigrasi Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, tetap membuka pelayanan pengurusan dokumen keimigrasian berupa paspor dan lainnya pada hari libur akhir pekan.

Berdasarkan pantaaun Antara, di Palu, Sabtu, sejak pukul 08.00 Wita hingga petang hari, warga terlihat antre mengurus paspor baik untuk kepentingan ibadah haji maupun paspor umum.

Pihak Kantor Imigrasi mengerahkan sejumlah petugas untuk melayani warga yang datang mengurus paspor.

Bahkan, kata Kepala Imigrasi Palu, Suparman, pada hari Sabtu ini, ada layanan khusus paspor haji untuk tiga kabupaten yakni Kabupaten Parigi Moutong, Donggala dan Kabupaten Sigi.

"Dan hari ini ada lebih 700 orang yang telah memenuhi semua persyaratan administrasi pengurusan paspor haji," kata dia.

Ia mengatakan, jika semua berkas admistrasi sudah lengkap, langsung foto.

Pelayanan pengurusan paspor setiap hari libur, khususnya Sabtu, baru berlaku mulai 27 Desember 2018 bertepatan dengan pembukaan kantor baru sementara di Jalan Tanjung Dako.

Kantor lama Imigrasi di Jalan Kartini rusak diterjang gem pabumi pada 28 September 2018 sehingga untuk kelancaran pelayanan kepada masyarakat yang akan mengurus dokumen keimigrasian terpaksa menggunakan ruangan detensi (rudensi) tempat karantina warga negara asing (WNA) bermasalah.

Suparman mengaku sejak tiga tahun terakhir ini, permintaan paspor mengalami peningkatan yang sangat mengembirakan.

Sebelumnya, setiap hari Imigrasi Palu hanya menerbitkan sekitar 20 buku paspor. "Tapi sekarang ini rata-rata 50-an buku paspor diterbitkan dalam sehari," ujarnya.

Bahkan terkadang bisa sampai 70an buku paspor diterbutkan sehari, termasuk paspor haji.

Imigrasi Palu terus meningkatkan kualitas pelayanan paspor lewai paspor "online".

Baca juga: Imigrasi Palu perketat pemohon penerbitan paspor umroh

Baca juga: Imigrasi Palu mendeportasi warga Singapura