Pekanbaru (ANTARA News) - Luas lahan dan hutan di wilayah Provinsi Riau yang terbakar sepanjang Januari 2019 mencapai 124,5 hektare menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

"Luas lahan terbakar hingga hari ini lebih kurang 124,5 hektare, yang terjadi di enam kabupaten dan kota," kata Kepala Pelaksana BPBD Riau Edwar Sanger kepada Antara di Pekanbaru, Kamis.

Angin kencang dan minimnya hujan sejak awal Januari membuat kebakaran hutan dan lahan masih terjadi di enam kabupaten dan kota di Riau, yakni Rokan Hilir, Bengkalis, Kampar, Dumai, Kepulauan Meranti dan Pekanbaru.

Kebakaran lahan dan hutan paling banyak terjadi di Rokan Hilir, tempat 87 hektare lahan dan hutan terbakar di Kecamatan Tanah Putih, Batu Hampar, dan Rimba Melintang.

Kebakaran lahan juga terjadi di Kecamatan Mandau, Bathin Solapan dan Desa Pambang di Kecamatan Bantan, Bengkalis; serta Desa Tenggayun Raya, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kepulauan Meranti.

Sekitar 5,5 hektare lahan di Kota Industri Dumai juga tak luput dari kebakaran. Demikian pula 14 hektare lahan Kabupaten Kampar dan satu hektare lahan Kota Pekanbaru.

Edwar mengatakan bahwa secara umum Provinsi Riau masih dalam kategori aman dari bencana kebakaran hutan dan lahan kecuali wilayah tengah, pesisir timur dan sebagian wilayah baratnya.

"Wilayah itu dalam kategori mudah hingga sangat mudah terbakar," ujarnya.

Baca juga: Ada 35 tersangka kasus kebakaran hutan di Riau
Baca juga: Daerah rawan kebakaran hutan-lahan diminta tetap siaga