Jakarta (ANTARA News) - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan mengatakan tinggi permukaan air Kali Pulo masih cukup tinggi setelah Tanggul Baswedan jebol pada Minggu malam.

Walau demikian, Kepala Sudin SDA Jakarta Selatan Holi Susanto saat dihubungi di Jakarta Senin pagi, memastikan, banjir yang sempat merendam pemukiman sudah surut pada pukul 05.10 WIB.

“Air (permukaan kali) masih tinggi, tetapi tidak seperti tadi malam,” sebut Holi.

Tanggul Baswedan yang menghalau air masuk pemukiman warga di Kelurahan Jatipadang sempat jebol pada Minggu malam.

Air setinggi 50-60 centimeter pun mulai merendam RT 003 dan RT 004 di RW 006, Kelurahan Jatipadang pada 18.30 WIB, Minggu.

Tidak lama saat tanggul jebol, sekitar 20 petugas dari Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan, dibantu jajaran Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Jatipadang bersama anggota TNI pun turun ke lokasi memasang penahan sementara di lokasi jebolnya tanggul.


Baca juga: 20 petugas dikerahkan atasi jebolnya tanggul Kali Pulo
Baca juga: Penahan sementara dipasang atasi jebolnya tanggul Kali Pulo