Dubai (ANTARA News) - Sebuah pesawat kargo militer Boeing 707 jatuh di tengah cuaca buruk pada Senin di bagian barat Ibu Kota Iran hingga menewaskan 15 dari 16 orang di dalamnya, kata militer Iran.

Satu ahli teknik di pesawat tersebut selamat dan dibawa ke rumah sakit, ungkap militer dalam pernyataan yang dimuat kantor berita semiresmi, Fars.

Pesawat itu jatuh di dekat Bandara Fath dekat Karaj di provinsi Iran tengah, Alborz.

"Pesawat kargo Boeing 707 yang sedang mengangkut daging dari Bishkek di Kirghizstan melakukan pendaratan darurat di Bandara Fath hari ini ... petugas teknik pesawat itu sudah dibawa ke rumah sakit," ujar militer.

"(Pesawat) keluar dari landasan pacu ketika sedang melakukan pendaratan dan terbakar setelah menghantam ujung landasan," kata militer.

Pernyataan militer dikeluarkan setelah kebingungan muncul soal siapa pemilik pesawat tersebut.

Sebelumnya pada Senin, juru bicara badan penerbangan sipil Iran mengatakan kepada stasiun televisi negara bahwa pesawat itu milik Kirghizstan. Pada saat yang sama, juru bicara Bandara Manas Kirghizstan mengatakan Payam Air Iran sebagai pemilik pesawat nahas tersebut.

Televisi negara melaporkan bahwa tim-tim penyelamat telah dikerahkan ke lokasi kecelakaan, yang berada antara bandar Fath dan Payam.

Gambar-gambar yang ditayangkan televisi memperlihatkan reruntuhan pesawat dalam keadaan terbakar dan asap menggumpal dari lokasi tersebut.

Baca juga: Kotak hitam ditemukan di lokasi kecelakaan pesawat Iran
Baca juga: 77 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Pesawat Iran


Sumber: Reuters
Penyunting: Tia Mutiasari/Eliswan Azly