Dimas Seto-Dhini Aminarti ungkap pentingnya perencanaan keuangan keluarga
6 Januari 2019 16:07 WIB
Pasangan selebriti Dimas Seto dan Dhini Aminarti usai menghadiri sebuah acara di Jakarta, Minggu (6/1/2019). (ANTARA News/Lia Wanadriani Santosa)
Jakarta (ANTARA News) - Aktor Dimas Seto termasuk salah satu orang yang memandang pentingnya perencanaan dalam mengelola keuangan keluarga.
"Kami termasuk yang terkonsep. Saling mengisi satu sama lain. Suami banyak maunya dari sisi olahraga, hobi, istri lebih realistis, yang penting-penting saja. Kami menjalankan hidup sesuai dengan perencanaan," ujar dia dalam konferensi pers acara Gelar Arisan Mapan di Jakarta, Minggu.
Dimas bersama sang istri, Dhini Aminarti juga menekankan perlunya perencanaan saat membeli sesuatu sehingga tak terbawa keinginan emosional.
"Untuk membeli sesuatu harus punya perencanaan dan sesuai kebutuhan. Kita kadang-kadang kan punya keinginan emosional. Bukannya menolong malah mempersulit kehidupan," tutur Dimas.
Baca juga: Arisan kini dapat dilakukan lewat aplikasi
Dalam kesempatan itu, Dhini mengungkapkan perencanaan keuangan membuat hidupnya lebih tenang sekaligus bisa memprediksi pengeluaran-pengeluaran tidak terduga lainnya.
"Kami membuat prioritas barang apa yang harus dibeli saat ini, dan barang apa yang dapat kami tunda untuk dapat kami rencanakan lebih matang, jadi tidak memaksakannya," kata dia.
Salah satu usaha agar pemenuhan kebutuhan hidupnya terencana, Dimas dan Dhini memutuskan ikut serta sebagai anggota Arisan Mapan.
Mekanisme Arisan ini mirip dengan arisan pada umumnya. Namun anggota yang memenangkan “kocokan” akan mendapatkan barang kebutuhan mereka yang telah dipilih melalui katalog di aplikasi Arisan Mapan.
"Efektifnya arisan itu 5 bulan. Pembayaran sesuai kebutuhan dan kemampuan. Arisan juga tidak lepas dari silaturahim tetapi dipermudah dengan teknologi," kata Dimas.
Arisan Mapan adalah arisan barang di mana setiap anggota arisan bisa memilih barang berbeda sesuai dengan rencana kebutuhan hidupnya. Sejak empat tahun diluncurkan, sudah 2,3 juta orang bergabung yang tersebar di pulau Jawa dan Bali.
Baca juga: Terjun ke bisnis kue kekinian, Dimas Seto mengaku tak ikut-ikutan
"Kami termasuk yang terkonsep. Saling mengisi satu sama lain. Suami banyak maunya dari sisi olahraga, hobi, istri lebih realistis, yang penting-penting saja. Kami menjalankan hidup sesuai dengan perencanaan," ujar dia dalam konferensi pers acara Gelar Arisan Mapan di Jakarta, Minggu.
Dimas bersama sang istri, Dhini Aminarti juga menekankan perlunya perencanaan saat membeli sesuatu sehingga tak terbawa keinginan emosional.
"Untuk membeli sesuatu harus punya perencanaan dan sesuai kebutuhan. Kita kadang-kadang kan punya keinginan emosional. Bukannya menolong malah mempersulit kehidupan," tutur Dimas.
Baca juga: Arisan kini dapat dilakukan lewat aplikasi
Dalam kesempatan itu, Dhini mengungkapkan perencanaan keuangan membuat hidupnya lebih tenang sekaligus bisa memprediksi pengeluaran-pengeluaran tidak terduga lainnya.
"Kami membuat prioritas barang apa yang harus dibeli saat ini, dan barang apa yang dapat kami tunda untuk dapat kami rencanakan lebih matang, jadi tidak memaksakannya," kata dia.
Salah satu usaha agar pemenuhan kebutuhan hidupnya terencana, Dimas dan Dhini memutuskan ikut serta sebagai anggota Arisan Mapan.
Mekanisme Arisan ini mirip dengan arisan pada umumnya. Namun anggota yang memenangkan “kocokan” akan mendapatkan barang kebutuhan mereka yang telah dipilih melalui katalog di aplikasi Arisan Mapan.
"Efektifnya arisan itu 5 bulan. Pembayaran sesuai kebutuhan dan kemampuan. Arisan juga tidak lepas dari silaturahim tetapi dipermudah dengan teknologi," kata Dimas.
Arisan Mapan adalah arisan barang di mana setiap anggota arisan bisa memilih barang berbeda sesuai dengan rencana kebutuhan hidupnya. Sejak empat tahun diluncurkan, sudah 2,3 juta orang bergabung yang tersebar di pulau Jawa dan Bali.
Baca juga: Terjun ke bisnis kue kekinian, Dimas Seto mengaku tak ikut-ikutan
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019
Tags: