Anti Hoax
Misinformasi Ulat Pohon Mangga Sebabkan Kematian
30 Desember 2018 11:17 WIB
Kemenko PMK meminta seluruh masyarakat untuk tidak menyebarkan berita bohong (hoax) sebagai salah satu dukungan terhadap penanganan bencana yang terjadi di Indonesia baru-baru ini. (Humas Kemenko PMK)
Jakarta (Antara/JACX) - Seekor ulat pohon mangga diklaim dapat menyebabkan kematian manusia empat jam setelah digigit, dalam pesan berantai yang beredar melalui media sosial baru-baru ini.
Pesan tersebut disertai video yang menunjukkan sosok ulat berwarna hijau tersebut berkamuflase di daun pohon mangga.
Klaim: Ulat pohon mangga dapat menyebabkan kematian.
Rating: Salah/Misinformasi
Penjelasan :
Pesan tersebut banyak menyebar di layanan pesan daring WhatsApp dan menimbulkan keresahan sehingga dosen di Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB) dan mantan Ketua Perhimpunan Entomologi Indonesia Dr Purnama Hidayat turun tangan memberikan penjelasan.
Dalam keterangan yang dikutip dari laporan Kementerian Kominfo, Purnama menyatakan berita tersebut adalah hoaks.
Faktanya, ulat berwarna hijau yang memiliki nama ilmiah Euthalia Aconthe tersebut sama sekali tidak berbahaya, apalagi menyebabkan kematian.
Purnama mengatakan ulat jenis itu tidak menggigit meski memang di ujung bulu-bulunya itu terdapat racun, tetapi tidak mematikan. Racun ulat tersebut disebutnya hanya menimbulkan efek gatal-gatal sebagaimana ulat bulu pada umumnya.
Pesan tersebut disertai video yang menunjukkan sosok ulat berwarna hijau tersebut berkamuflase di daun pohon mangga.
Klaim: Ulat pohon mangga dapat menyebabkan kematian.
Rating: Salah/Misinformasi
Penjelasan :
Pesan tersebut banyak menyebar di layanan pesan daring WhatsApp dan menimbulkan keresahan sehingga dosen di Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB) dan mantan Ketua Perhimpunan Entomologi Indonesia Dr Purnama Hidayat turun tangan memberikan penjelasan.
Dalam keterangan yang dikutip dari laporan Kementerian Kominfo, Purnama menyatakan berita tersebut adalah hoaks.
Faktanya, ulat berwarna hijau yang memiliki nama ilmiah Euthalia Aconthe tersebut sama sekali tidak berbahaya, apalagi menyebabkan kematian.
Purnama mengatakan ulat jenis itu tidak menggigit meski memang di ujung bulu-bulunya itu terdapat racun, tetapi tidak mematikan. Racun ulat tersebut disebutnya hanya menimbulkan efek gatal-gatal sebagaimana ulat bulu pada umumnya.
Pewarta: Tim JACX dan Kominfo
Editor: Panca Hari Prabowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: