KAI layani kesehatan korban Tsunami Banten lewat "Rail Clinic"
24 Desember 2018 15:11 WIB
Foto aerial kerusakan akibat Tsunami di kawasan Carita, Banten, Jawa Barat, Senin (24/12/2018). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Jakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia memberikan pelayanan kesehatan kepada korban Tsunami Banten dengan menyediakan "Rail Clininc".
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, menjelaskan Rail Clinic merupakan kereta kesehatan milik PT KAI yang difungsikan untuk memberikan pelayanan kesehatan.
Pembuatan Rail Clinic ini dilatarbelakangi oleh semangat PT KAI untuk memberi pelayanan lebih kepada masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan jalur KA sehingga dapat menembus daerah yang sulit dilalui oleh kendaraan bermotor.
Dan selama tiga hari kedepan, terhitung sejak Senin-Rabu (24-26 Desember), Rail Clinic hadir memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang menjadi korban bencana tsunami di wilayah Banten.
"Kami hadir disini sebagai bentuk kepedulian PT KAI terhadap masyarakat yang sedang dirundung duka karena bencana tsunami yang melanda. Harapan kami, semoga Rail Clinic dapat memberikan bantuan kesehatan dan pemulihan yang maksimal bagi korban bencana tsunami," kata Edi.
Rail Clinic Peduli Bencana Tsunami di Wilayah Banten ini akan memberi layanan kesehatan berupa layanan dokter umum, dokter gigi, lab sederhana, kebidanan dan layanan farmasi/obat. Total PT KAI (Persero) menyiagakan tenaga medis Rail Clinic tanggap darurat tsunami sebanyak 23 personil, yang terdiri dari tiga dokter umum, satu dokter gigi, 11 paramedis, satu bidan, satu apoteker, satu asisten apoteker.
Selain itu PT KAI juga menyediakan dan menyiagakan ambulance dan mobil rescue untuk membantu masyarakat di sana. Selain itu, dalam waktu dekat PT KAI juga akan memberikan bantuan dalam bentuk lain yang dibutuhkan oleh para korban, sehingga dapat meringankan beban para korban bencana tsunami.
Demi terlaksananya dengan baik dan dapat menyentuh seluruh korban tsunami yang ada di wilayah Banten, PT KAI telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang dan Kota Cilegon, Puskesmas Ciwandan, Puskesmas Cinangka, Koramil Ciwandan, dan Koramil Cinangka.
Baca juga: Seluruh rumah sakit Banten siaga tangani korban tsunami
Baca juga: Presiden ke Banten tinjau dampak tsunami
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, menjelaskan Rail Clinic merupakan kereta kesehatan milik PT KAI yang difungsikan untuk memberikan pelayanan kesehatan.
Pembuatan Rail Clinic ini dilatarbelakangi oleh semangat PT KAI untuk memberi pelayanan lebih kepada masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan jalur KA sehingga dapat menembus daerah yang sulit dilalui oleh kendaraan bermotor.
Dan selama tiga hari kedepan, terhitung sejak Senin-Rabu (24-26 Desember), Rail Clinic hadir memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang menjadi korban bencana tsunami di wilayah Banten.
"Kami hadir disini sebagai bentuk kepedulian PT KAI terhadap masyarakat yang sedang dirundung duka karena bencana tsunami yang melanda. Harapan kami, semoga Rail Clinic dapat memberikan bantuan kesehatan dan pemulihan yang maksimal bagi korban bencana tsunami," kata Edi.
Rail Clinic Peduli Bencana Tsunami di Wilayah Banten ini akan memberi layanan kesehatan berupa layanan dokter umum, dokter gigi, lab sederhana, kebidanan dan layanan farmasi/obat. Total PT KAI (Persero) menyiagakan tenaga medis Rail Clinic tanggap darurat tsunami sebanyak 23 personil, yang terdiri dari tiga dokter umum, satu dokter gigi, 11 paramedis, satu bidan, satu apoteker, satu asisten apoteker.
Selain itu PT KAI juga menyediakan dan menyiagakan ambulance dan mobil rescue untuk membantu masyarakat di sana. Selain itu, dalam waktu dekat PT KAI juga akan memberikan bantuan dalam bentuk lain yang dibutuhkan oleh para korban, sehingga dapat meringankan beban para korban bencana tsunami.
Demi terlaksananya dengan baik dan dapat menyentuh seluruh korban tsunami yang ada di wilayah Banten, PT KAI telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang dan Kota Cilegon, Puskesmas Ciwandan, Puskesmas Cinangka, Koramil Ciwandan, dan Koramil Cinangka.
Baca juga: Seluruh rumah sakit Banten siaga tangani korban tsunami
Baca juga: Presiden ke Banten tinjau dampak tsunami
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: