Jakarta (ANTARA News) - Fotografer Adi Putra memamerkan sejumlah karyanya di Osaka, Jepang tepatnya di dua gedung Daibiru milik Daibiru Corporation; Daibiru Honkan dan Nakanoshima Daibiru sejak 19 November hingga 28 Desember 2018.

"Tidak menyangka karya saya bisa dihargai sedemikian rupa di Jepang," kata Adi Putra dalam keterangan pers yang diterima Antara pada Senin (17/12).

Karya foto yang dipamerkan adalah foto-foto yang pengambilan gambarnya dilakukan di Amerika,
Jepang, Hongkong dan Indonesia itu, dicetak di kanvas berukuran tujuh kali empat meter.

Sebuah majalah fotografi Aperture menilai karya-karya Adi memiliki nyawa dengan kekuatan spiritual dalam setiap karyanya. Majalah tersebut menyebut
Adi kerap mengangkat perempuan dalam karyanya.

Bagi Adi Putra, menjadikan perempuan sebagai objek tersebut memiliki banyak
makna. Salah satunya untuk mengeksplorasi kreativitasnya dari sisi feminisme.

"Saya menggunakan fotografi sebagai alat eksplorasi diri. Saya tertarik untuk mengeksplorasi kreativitas saya dari sisi feminin dan saya ingin gambar yang dibuat untuk mencerminkan itu," Adi Putra.

"Ini tidak berarti saya hanya mengambil foto seorang wanita. Umumnya subjek saya kebanyakan manusia dan alam karena saya sangat tertarik dengan energi spiritual yang mereka miliki dan hubungan di antara mereka." kata Adi Putra yang merupakan lulusan University of Southern California jurusan Cinematic arts-Film Production itu.

Sejumlah foto karya Adi Putra juga sudah pernah dimuat di media Jepang, seperti Nero Magazine Japan yang dilaunching oleh Sean Lennon (Anak dari John lennon dan Yoko Ono) , serta Metropolis Magazine Tokyo dimana musisi Shoko Yoshida terlihat memakai gaun merah dengan penutup muka.

Baca juga: Sutradara Indonesia garap video klip Luby Sparks terbaru