Jakarta (ANTARA News) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan Polri akan mengerahkan 84.000 personelnya untuk melaksanakan Operasi Lilin 2018 dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
Personel yang bertugas akan disebar di dua zona yakni zona satu dan zona dua. Ada sebanyak 59.000 personel Polri yang akan dikerahkan di zona satu yang terdiri dari 13 polda. Sementara 25.000 personel Polri untuk mengamankan 21 polda yang termasuk di zona dua.
"Pelibatan personel untuk polda-polda di prioritas zona satu, ada 59.000 orang. Untuk pengamanan polda-polda di prioritas zona dua ada 25.000 orang," kata Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin.
Adapun sejumlah fasilitas umum yang menjadi target pengamanan antara lain tempat ibadah, pelabuhan, terminal, stasiun, bandara, pusat perbelanjaan, tempat rekreasi yang diperkirakan mencapai 57 ribu lokasi di seluruh Indonesia.
"Sasaran pengamanan lebih kurang 57.000 titik, baik itu tempat ibadah, pelabuhan, tempat keramaian, termasuk tempat perayaan malam Tahun Baru," katanya.
Operasi Lilin 2018 ini akan digelar mulai 21 Desember hingga 2 Januari 2019. Operasi rutin tahunan ini bertujuan untuk memastikan situasi keamanan tetap kondusif sehingga masyarakat yang merayakan Natal bisa beribadah dengan khidmat dan perayaan Tahun Baru berjalan dengan lancar.
84.000 polisi bakal dikerahkan amankan Natal dan Tahun Baru
17 Desember 2018 13:04 WIB
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo memberikan keterangan pers kepada wartawan, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (17/12/2018). (ANTARA News/ Anita Permata Dewi)
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: