Pemilu 2019, Lhokseumawe butuhkan 2.494 kotak suara
14 Desember 2018 04:51 WIB
DISTRIBUSI KOTAK SUARA Petugas menata kotak suara Pemilu 2019 di Gudang KPU Kabupaten Bogor, Pondok Rajeg, Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/11/2018). KPU setempat menerima 75.115 kotak suara yang terbuat dari karton kedap air untuk persiapan menghadapi pemilihan presiden, anggota DPD, DPR, dan DPRD yang digelar serentak tanggal 17 April 2019. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/aww.
Lhokseumawe (ANTARA News) - Kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2019 di wilayah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, sebanyak 2.494 unit.
"Jumlah kotak suara tersebut merupakan kebutuhan untuk proses pemungutan surat suara pemilihan calon anggota legislatif tingkat DPRK, DPRA dan DPRI serta anggota perwakilan daerah dan juga pemilihan presiden," ungkap M. Tassar Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe, Kamis.
Lanjutnya, kotak suara tersebut nantinya akan didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berjumlah 476 lokasi dalam wilayah Kota Lhokseumawe, menjelang pemilu 2019 mendatang.
"Jumlah kotak suara dimaksud akan digunakan untuk 476 TPS yang ada di 4 kecamatan di dalam wilayah Kota Lhokseumawe. Dimana setiap TPS terdapat 5 kotak suara, 1 kotak suara pemilihan anggota legislatif tingkat DPRK, 1 untuk tingkat DPRA, 1 tingkat DPR RI dan 1 untuk DPD serta 1 kotak untuk pemilihan presiden," terang M. Tassar.
Lebih lanjut Ketua KIP Kota Lhokseumawe itu mengatakan, kebutuhan kotak suara dimaksud sudah termasuk untuk digunakan pada TPS didalam Lembaga Pemasyarakatan Klas II Lhokseumawe. sedangkan jumlah bilik suara di Kota Lhokseumawe secara keseluruhan adalah sebanyak 1.566 unit, ujar M.Tassar.
Untuk menyukseskan pemilu 2019, Ketua KIP Lhokseumawe sangat mengharapkan partisipasi masyarakat, terutama kaum muda yang telah memiliki hak pilih, untuk mau mengunakan hak pilihnya pada hari pencoblosan berlangsung.
"Kami akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat sebagai upaya meningkatkan angka partisipatif masyarakat didalam pemilu legislatif dan presiden pada tahun 2019 mendatang," ujar Ketua KIP Lhokseumawe itu.
Baca juga: Kotak suara pemilu 2019 tiba di Batam
Baca juga: KPU Temanggung terima 12.305 kotak suara
Baca juga: KPU hemat Rp548 miliar dalam pengadaan logistik
"Jumlah kotak suara tersebut merupakan kebutuhan untuk proses pemungutan surat suara pemilihan calon anggota legislatif tingkat DPRK, DPRA dan DPRI serta anggota perwakilan daerah dan juga pemilihan presiden," ungkap M. Tassar Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe, Kamis.
Lanjutnya, kotak suara tersebut nantinya akan didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berjumlah 476 lokasi dalam wilayah Kota Lhokseumawe, menjelang pemilu 2019 mendatang.
"Jumlah kotak suara dimaksud akan digunakan untuk 476 TPS yang ada di 4 kecamatan di dalam wilayah Kota Lhokseumawe. Dimana setiap TPS terdapat 5 kotak suara, 1 kotak suara pemilihan anggota legislatif tingkat DPRK, 1 untuk tingkat DPRA, 1 tingkat DPR RI dan 1 untuk DPD serta 1 kotak untuk pemilihan presiden," terang M. Tassar.
Lebih lanjut Ketua KIP Kota Lhokseumawe itu mengatakan, kebutuhan kotak suara dimaksud sudah termasuk untuk digunakan pada TPS didalam Lembaga Pemasyarakatan Klas II Lhokseumawe. sedangkan jumlah bilik suara di Kota Lhokseumawe secara keseluruhan adalah sebanyak 1.566 unit, ujar M.Tassar.
Untuk menyukseskan pemilu 2019, Ketua KIP Lhokseumawe sangat mengharapkan partisipasi masyarakat, terutama kaum muda yang telah memiliki hak pilih, untuk mau mengunakan hak pilihnya pada hari pencoblosan berlangsung.
"Kami akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat sebagai upaya meningkatkan angka partisipatif masyarakat didalam pemilu legislatif dan presiden pada tahun 2019 mendatang," ujar Ketua KIP Lhokseumawe itu.
Baca juga: Kotak suara pemilu 2019 tiba di Batam
Baca juga: KPU Temanggung terima 12.305 kotak suara
Baca juga: KPU hemat Rp548 miliar dalam pengadaan logistik
Pewarta: Mukhlis
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018
Tags: