Beijing (ANTARA News) - Aneka produk dan objek pariwisata Nusantara tampil dalam acara yang digelar stasiun televisi pemerintah China CCTV di Beijing pada Selasa (11/12) malam.

CCTV juga menyiarkan pernyataan Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun mengenai potensi perdagangan, investasi, dan pariwisata Indonesia dalam diskusi panel bersama duta besar dari Italia, Irlandia, Yunani, dan Lithuania, pada Rabu (12/12) malam.

"Kami sampaikan pentingnya Indonesia menjalin hubungan perdagangan, investasi, dan pariwisata," kata Dubes Djauhari, Kamis.

Ia memanfaatkan ajang tersebut untuk berdialog dengan CEO JD.Com, Financial Ant/Alipay, Xiaomi Inc, CNBM yang telah berinvestasi di 20 perusahaan di Indonesia, Chery Automobile Deloitte China, IBM China, dan perusahaan lain yang berminat berinvestasi di Indonesia.

Dalam acara yang digelar oleh stasiun televisi terbesar di China, Indonesia mendapatkan dua stan yang strategis di depan pintu masuk. Di kedua stan itu, Indonesia memamerkan paket wisata, layanan Garuda Indonesia, dan produk unggulan seperti mi instan, kerupuk udang, biskuit, dan sarang burung walet.

"Meskipun sederhana, stan kami banyak menyita perhatian pengunjung," kata Dubes.

Baca juga:
Kemenpar gelar promosi wisata golf di Korea
Di Brunei, Indonesia promosikan wisata Bromo Tengger Semeru