Samarinda (ANTARA News) - Pelatih PS Tira Nil Maizar memuji semangat bertanding para pemainnya usai berhasil menaklukkan tuan rumah Borneo FC dengan skor 3-1, pada laga terakhir kompetisi Liga 1 2018 di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu.

Menurut Nil Maizar, para pemainnya tampil dalam tekanan yang sangat berat yakni harus meraih poin sempurna menghadapi tim kuat Borneo FC yang punya catatan manis saat bertanding di kandangnya.

"Bagi kami tidak ada pilihan, kami harus menang untuk bisa bertahan di kompetisi ini, dan kami sangat bersyukur anak- anak tampil luar biasa dan berhasil meredam kekuatan Borneo FC, " kata Nilmaizar usai pertandingan.

Mantan pelatih nasional itu, memberikan apresiasi kepada Aleksander Rakic dkk, yang mampu menampilkan taktik dan strategi tidak kenal lelah sepanjang pertandingan.

Nil mengaku bersyukur dengan raihan kemenangan tersebut, tim berjuluk "The Young Warior" tetap bisa bertahan di Liga 1 musim depan.

"Musim ini kami finis di urutan papan bawah, tapi kami masih bersyukur karena kami terhindar dari degradasi," jelasnya.

Sementara itu pelatih Borneo FC, Dejan Antonic mengakui bahwa PS Tira tampil lebih baik dibandingkan Borneo FC.

Ia mengatakan bahwa timnya juga banyak membuat peluang gol, namun hanya satu yang bisa terealisasi, sedangkan lawan meski punya sedikit peluang namun bisa memaksimalkan menjadi tiga gol.

"Mereka punya semangat yang lebih, dan untuk pemain kami mungkin menilai kompetisi ini sudah berakhir, karena hasil apapun dalam laga terakhir ini tidak mempengaruhi gelar juara," kata Dejan.

Menurut Dejan, dia bergabung dengan Borneo FC dalam masa transisi dan menemui banyak kendala di lapangan.

"Untuk musim depan, kami sarankan untuk tidak banyak mengubah formasi, karena tim ini sudah cukup solid dan hanya perlu start persiapan yang lebih baik," tegasnya.