London, (ANTARA News) - Saham-saham Inggris berakhir melemah pada perdagangan Selasa (27/11), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London turun 0,27 persen atau 19,15 poin, menjadi 7.016,85 poin.

Coca-Cola HBC, sebuah produsen botol Coca-Cola, melonjak 4,58 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau "blue chips".

Diikuti oleh saham Ocado Group dan Kingfisher, yang masing-masing meningkat 3,32 persen dan 2,30 persen.

Sementara itu, Johnson Matthey, perusahaan ilmu pengetahuan dan kimia global, menjadi pemain terburuk (top loser) dalam saham-saham unggulan, dengan sahamnya jatuh 4,13 persen.

Disusul oleh saham GVC Holdings, grup taruhan olahraga dan game multinasional, yang merosot 3,77 persen, serta Antofagasta, perusahaan pertambangan tembaga, turun 3,38 persen.

Baca juga: Bursa Inggris melemah dengan saham Rio Tinto merosot 3,54 persen