Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sedang melakukan sensus untuk mengidentifikasi keberadaan, keperluan, dan kualifikasi guru honorer yang ada di sekolah-sekolah.

"Guru honorer ini khan kami akan lihat, apakah dia S1, D4, apakah dia hanya SMA, ini yang kami sedang lihat dulu. Kalau nanti hasil pemetaan yang sekarang ini baru ketahuan," kata Direktur Pembinaan SMP Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Supriano, usai upacara peringatan Hari Guru Nasional 2018, di halaman kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin.

Supriano mengatakan, dari pemetaan itu, maka akan dapat diketahui jumlah guru honorer yang sudah S1, D4 dan lama mereka mengajar di sekolah itu.

Ia menuturkan saat ini, ada sekitar 735.825 guru honorer di sekolah negeri di Indonesia. "Sekarang lagi dilihat, benarkah mereka ada di situ, berapa jam mereka mengajar di sekolah itu. Bisa saja mereka cuma mengajar satu jam, dua jam, atau tiga jam, atau 24 jam, ini harus disensus," tuturnya.

Ia menuturkan, mereka saat ini sedang bekerja untuk mengidentifikasi data lebih detail terkait keberadaan guru honorer untuk membuat kebijakan sesuai kebutuhan.