Lampung Timur (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo memuji kerukunan antar umat beragama di Provinsi Lampung.

"Saya senang sekali yang hadir di sini ada juga dari umat Hindu, dari Kristiani ada. Ini menunjukan bahwa Lampung itu adem, ayem, tentrem," kata Presiden dalam sambutannya saat bersilaturahim ke Pondok Pesantren Salafiyah Darussaalamah, Kabupaten Lampung Timur pada Jumat sore.

Presiden mengatakan bahwa masyarakat Indonesia adalah saudara setanah air oleh karena itu harus terus menjaga persatuan.

Dalam acara silaturahim di pondok pesantren yang dipimpin oleh KH Imam Sibawi itu juga hadir sejumlah perwakilan agama lain.

Kepala Negara mengingatkan pesta demokrasi yang dilakukan saat pemilihan kepala daerah maupun pemilihan presiden agar jangan sampai memecah persatuan dan kesatuan bangsa.

Mantan walikota Solo itu menambahkan bahwa saat memilih kepala daerah, masyarakat harus melihat rekam jejak, prestasi, dan gagasan dari calon bagi daerahnya hingga kepada karakter.

"Jadi kalau sudah dilihat ya silakan dipilih. Jangan sampai karena pilihan bupati, pilihan gubernur, satu kampung ga saling sapa, ga boleh, rugi besar kita," jelas Presiden.

Presiden melakukan kunjungan kerja di Provinsi Lampung pada Jumat hingga Sabtu (24/11).

Kepala Negara pada Jumat telah meninjau pembangunan jalan tom Trans Sumatera seksi Bakauheni-Terbanggi Besar serta menyerahkan sertifikat tanah masyarakat di Lampung Tengah.