Jakarta (ANTARA News) - Koordinator Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Simanjuntak, tidak mempermasalahkan apabila Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Yudhoyono, turun di kampanye pada Maret 2019.

"SBY saat ini adalah politisi paling keren karena dua kali menang Pilpres jadi beliau tahu jurus apa dan kapan harus dikeluarkan untuk memenangkan Prabowo-Sandi," kata Simanjuntak, di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Senin.

Dia meyakini SBY tahu kapan momentum harus berkampanye dengan model dan lokasi dimana.

Karena itu dia tidak mempermasalahkan apabila SBY turun lapangan untuk mengkampanyekan Prabowo-Sandi pada Maret 2019.

"Kalau ternyata beliau bisa turun pada Maret 2019, itu kami serahkan sepenuhnya kepada SBY," ujarnya.

Simanjuntak mengatakan, rencana SBY kampanye pada Maret 2019 sudah disampaikan kepada BPN Prabowo-Sandi dan pihaknya percaya SBY mulai kampanyw di waktu yang tepat.

Menurut dia, BPN Prabowo-Sandi percaya penuh kepada SBY dengan memaksimalkan waktu kampanye dan percaya penuh kepada SBY.

"Saat ini SBY juga sudah turun langsung, kalau Anda perhatikan beliau juga jalan ke Jawa Tengah beberapa waktu lalu. Kami percaya dengan cara-cara yang dilakukan SBY," katanya.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Rachland Nasidik, mengatakan, Yudhoyono dan Komandan Kogasma, Agus Yudhoyono, akan mengkampanyekan Prabowo-Sandi pada Maret 2019.

"Itu dasar yang membuat saya yakin SBY dan AHY akan turun berkampanye bagi Prabowo-Sandi," kata Nasidik, di Jakarta, Senin.

Dia menjelaskan saat ini Demokrat sedang fokus memperjuangkan para kadernya untuk memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg).

Karena itu menurut dia sangat logis ketika SBY dan AHY akan turun mengkampanyekan Prabowo-Sandi pada Maret mendatang.

"Saat ini kami sedang fokus memperjuangkan kader kami sendiri untuk memenangi pileg," ujarnya. Ia mengatakan komitmen SBY dan AHY untuk turun mengkampanyekan Prabowo-Sandi harus dihargai masing-masing pihak.