Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengharapkan 225 administrator dan pengawas yang hari Selasa ini diambil sumpah jabatannya bisa membawa kebaruan di tempat barunya.

"Manfaatkan hari-hari awal untuk membawa kebaruan di lingkungan masing-masing. Jadikan kesempatan ini untuk membawa wawasan dan pendekatan baru," kata Anies di Jakarta, Selasa.

Anies menyampaikan pergantian, promosi, rotasi, dan mutasi yang terjadi di lingkungan Pemprov DKI seperti itu merupakan hal yang normal, rutin dan akan selalu terjadi sehingga diharapkan pejabat yang baru dilantik itu bisa membuat kebaruan seperti yang diharapkannya.

"Saya yang bertanggung jawab di lingkungan Pemprov DKI ingin sekali setiap ada promosi dan rotasi itu jadi kesempatan untuk meningkatkan kinerja organisasi," tuturnya.

Selain itu, Anies juga mengingatkan kembali bahwa para Aparatur Sipil Negara yang bekerja di Pemprov DKI adalah bekerja untuk masyarakat Jakarta yang menitipkan amanah tersebut lewat anggaran di semua organisasi perangkat daerah.

"Kita semua sadar kota Jakarta adalah sebagai tempat di mana janji kemerdekaan dikumandangkan. Di tempat ini, rakyatnya harus merasakan manfaat kemerdekaan. Jangan sampai di Jakarta justru rakyatnya tertinggal. Artinya, bila perlu ada terobosan, dorong. Yang pada akhirnya di situ banyak peluang untuk melakukan pembaharuan," ucap Anies.

Anies mengambil Sumpah Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas terhadap 225 pejabat baru di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang terdiri atas 87 Eselon III dan 138 Eselon IV.

Pengambilan sumpah yang berlangsung di Balai Agung ini berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 1681 sampai dengan 1698 tahun 2018 tanggal 13 November 2018 tentang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian dalam dan dari jabatan administrator; dan Kepgub Provinsi DKI Jakarta Nomor 1699 sampai dengan 1715 tahun 2018 tanggal 13 November 2018 tentang Pengangkatan Pemindahan dan Pemberhentian dalam dan dari jabatan pengawas.